REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM MEDIA OLAHRAGA (Analisis Semiotika Terhadap Kartun di Tabloid BOLA)

Ikhsan, Katherinus Harley (2004) REPRESENTASI PEREMPUAN DALAM MEDIA OLAHRAGA (Analisis Semiotika Terhadap Kartun di Tabloid BOLA). S1 thesis, UAJY.

Preview	Text (Halaman Judul) 0KOM01553.pdf Download (166kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) 1KOM01553.pdf Download (422kB) | Preview
	Text (Bab II) 2KOM01553.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB)
	Text (Bab III) 3KOM01553.pdf Restricted to Registered users only Download (853kB)
Preview	Text (Bab IV) 4KOM01553.pdf Download (243kB) | Preview

Abstract

Ketika kartun hadir dalam surat kabar, implikasi yang terjadi adalah ia tidak bisa lepas dari nilai-nilai yang dimiliki oleh media, yang kemudian mempengaruhi bagaimana kartun tersebut diproduksi. Kartun menjadi refleksi dari realitas, di mana realitas tersebut mengalami proses reproduksi, yang menghasilkan seuatu bentuk representasi yang tergambar dalam kartun. Peristiwa yang digambarkan lewat kartun bisa saja tidak mungkin terjadi di dunia nyata. Itu hanyalah salah satu akibat dari unsur humor yang dimiliki oleh kartun. Namun, bagaimanapun juga, bentuk representasi yang termuat dalam kartun tetap mengambil realitas sebagai sumbernya. la merupakan cerminan dari realitas yang ada di masyarakat. Dalam proses produksi suatu kartun, kartunis menghasilkan suatu bentuk representasi dari realitas. Suatu bentuk representasi yang tidak bisa lepas dari pengaruh kepentingan-kepentingan yang muncul dari media, masyarakat, dan dari kartunis itu sendiri. Rangka berpikir ini, sebab itu, menyebabkan bentuk representasi yang ada dalam kartun memiliki ideologi tertentu. Problematika ini membuka ruang bagi kalangan peneliti untuk membongkar muatan ideologis yang dimiliki oleh kartun, melalui semiotika sebagai salah satu metode dalam penelitian sosial. Semiotika merupakan sebuah ilmu yang mempelajari tanda. Tanda-tanda tersebut dianalisis untuk menemukan makna yang dimiliki. Di sini, kartun merupakan kumpulan tanda, dengan unsur grafis dan verbal. Dalam penelitian ini, peneliti melihat bagaimana representasi perempuan dalam media olahraga. Hal ini dilakukan untuk melihat posisi perempuan dalam masyarakat. Karena itu, dalam menginterpretasi tanda dalam kartun, peneliti menggunakan pendekatan semiotika Barthes, yang mengembangkan teori mitos untuk melihat muatan ideologis yang dimiliki oleh kartun, dalam konteks olahraga. Mitos yang ditemukan dalam kartun dipahami sebagai sebuah alat ideologis. Maksudnya, mitos digunakan untuk melayani kepentingan ideologi tertentu. Karena itu, interpretasi yang dilakukan terhadap kartun dilakukan untuk menemukan mitos-mitos, dalam hal ini mitos tentang perempuan, untuk melihat bagaimana mitos tersebut digunakan untuk kepentingan ideologi tertentu. Sumber data utama penelitian ini adalah kartun-kartun yang dimuat dalam Tabloid BOLA periode Juli - Desember 2003. Kartun-kartun yang dianalisis adalah kartun yang merepresentasikan perempuan. Semua ini dilakukan dalam upaya mendapatkan pemahaman posisi perempuan dalam masyarakat, dengan cara melihat bagaimana mereka direpresentasikan dalam kartun surat kabar, melalui wacana olahraga. Dalam penelitian ini, kartun-kartun yang ada di dalam Tabloid BOLA membawa makna bahwa perempuan dalam olahraga masih dilekatkan dengan peran-peran dan sifat-sifat yang membuat mereka subordinat terhadap laki-laki. Peran dan sifat yang sudah terstrukturkan dalam masyarakat lewat sejarah manusia yang panjang.

Actions (login required)

View Item