PENGUKURAN TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN COBIT FRAMEWORK 4.1 (Studi Kasus Pada PT. Sutanto Arifchandra Elektronik)

Hananto, Chandra (2019) PENGUKURAN TINGKAT KEMATANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI MENGGUNAKAN COBIT FRAMEWORK 4.1 (Studi Kasus Pada PT. Sutanto Arifchandra Elektronik). S1 thesis, UAJY.

Preview	Text (HALAMAN AWAL) EA218340.pdf Download (797kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) EA218341.pdf Download (223kB) | Preview
Preview	Text (BAB II) EA218342.pdf Download (319kB) | Preview
	Text (BAB III) EA218343.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB)
	Text (BAB IV) EA218344.pdf Restricted to Registered users only Download (456kB)
	Text (BAB V) EA218345.pdf Restricted to Registered users only Download (146kB)
Preview	Text (BAB VI) EA218346.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Teknologi Informasi merupakan pendukung utama tercapainya tujuan perusahaan,namun agar investasi penerapan teknologi informasi sebanding dengan proses bisnis diperlukan suatu tatakelola teknologi informasi yang baik dan terstruktur dari mulai perancangan sampai pengawasannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana tingkat kematangan tata kelola teknologi informasi pada PT Sutanto Arifchandra Elektronik (PT SAE) guna meningkatkan efektivitas dan efisiensi dari perusahaan. Penelitian ini menggunakan domains COBIT 4.1 yaitu PO, AI, DS, dan ME dan dipilih oleh staff TI berdasarkan kesadaran dan kebutuhan pada PT SAE. Maka dari itu fokus penelitian ini hanya pada 18 proses yang dipilih berdasarkan kebutuhan PT SAE. Data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui penyebaran kuesioner, wawancara dan obervasi secara langsung. Data sekunder berupa struktur organisasi, visi dan misi, jobdesc yang diperoleh dari PT SAE. Dari pengumpulan dan pengolahan data yang dilakukan juga akan menghasilkan rekomendasi untuk meningkatkan kematangan dari tata kelola teknologi informasi pada PT SAE sehingga investasi teknologi informasi dapat sejalan dengan tujuan bisnis. Hasil penelitian pada PT SAE menunjukan pengukuran tingkat kematangan tata kelola TI berada pada level 3.26 pada PO, 3.0 pada AI, 2.96 pada DS, dan 2.85 pada ME. Rata-rata dari keempat domain tersebut ada pada level 3.04 ini menunjukan bahwa tata kelola teknologi informasi pada PT SAE sudah pada level Defined Process. Perbaikan utama yang harus dilakukan yaitu pada masalah SDM pada TI, mendokumentasikan dan mengkomunikasikan standar dari setiap prosedur, pembagiantanggung jawabpadatiap individu secarajelas danmelakukan evaluasi secara berkala.

Actions (login required)

View Item