Suriany, Linda (2010) PENGARUH CITRA KANDIDAT TERHADAP KEPUTUSAN MEMILIH PASANGAN NOMOR SATU PADA PEMILIHAN PRESIDEN 2009 (Citra Prabowo Subianto sebagai Kandidat Cawapres di Kalangan Peserta Pemilu Kota Yogyakarta). S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0KOM02848.pdf Download (803kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1KOM02848.pdf Download (408kB) | Preview |
|
Text (Bab II)
2KOM02848.pdf Restricted to Registered users only Download (341kB) |
||
Text (Bab III)
3KOM02848.pdf Restricted to Registered users only Download (340kB) |
||
|
Text (Bab IV)
4KOM02848.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Membangun citra bagi tokoh politik yang siap terjun di Pemilu 2009 tentu bukan perkara yang mudah. Apalagi jika citra kandidat di masa lalu berisi hal-hal yang negatif. Salah satu tokoh politik tersebut adalah Prabowo Subianto yang dicalonkan sebagai kandidat cawapres untuk mendampingi Megawati Soekarnoputri sebagai kandidat capres. Penelitian secara konsisten melaporkan bahwa citra kandidat memiliki peran penting dalam keputusan memilih. Pemilih lebih menyukai untuk memilih kandidat yang memiliki citra positif daripada yang negatif (Powell dan Cowart, 2003:59). Oleh karena itu, dalam penelitian ini, citra Prabowo Subianto memiliki peran penting dalam keputusan memilih di kalangan peserta Pemilu di Yogyakarta. Untuk menilai citra Prabowo maka akan dihubungkan dengan kesan dan keyakinan terhadap kredibilitas dan daya tarik fisik Prabowo itu sendiri. Menurut Kotler, persepsi adalah sebuah proses dimana seseorang melakukan seleksi, mengorganisasi, dan menginterpretasi informasi-informasi yang masuk ke dalam pikirannya menjadi sebuah gambar besar yang memiliki arti (Wasesa, 2005:13). Menurut Kenneth E. Boulding, Citra dibentuk sebagai hasil dari pengetahuan masa lalu pemilik citra (Ardial, 2009:45). Oleh karena itu, citra itu sendiri dipengaruhi oleh persepsi dan tingkat pengetahuan. Selain itu, usia menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi keputusan memilih (Kotler dan Amstrong, 2003:209). Oleh karena itu, penelitian ini memiliki lima buah variabel yaitu citra Prabowo (X) sebagai variabel bebas, keputusan memilih (Y) sebagai variabel terikat, persepsi tentang tentang peristiwa kerusuhan Mei 1998, penculikan aktivis dan profesi militer angkatan darat (Z1) dan tingkat pengetahuan tentang tentang peristiwa kerusuhan Mei 1998, penculikan aktivis dan profesi militer angkatan darat (Z2) sebagai variabel anteseden dan usia (Z3) sebagai variabel kontrol. Korelasi masing-masing variabel ialah X terhadap Y, Z1 terhadap X, Z2 terhadap X, serta Z3 terhadap X dan Y. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dan menggunakan kuesioner sebagai data primer. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dan simple random sampling, maka daerah penelitian meliputi kelurahan Pringgokusuman kecamatan Gedongtengen serta kelurahan Purbayan dan Prenggan kecamatan Kotagede. Total sampel dalam penelitian ini adalah 351 responden. Berdasarkan hasil penelitian, maka disimpulkan (1) ada hubungan positif yang sedang antara citra kandidat dengan keputusan memilih. (2) ada hubungan yang sedang antara persepsi pemilih terhadap citra kandidat. (3) ada hubungan yang sedang antara tingkat pengetahuan pemilih dengan citra kandidat. (4) ada hubungan positif yang sedang antara citra kandidat dengan keputusan memilih setelah dikontrol oleh usia.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | citra kandidat, keputusan memilih, Persepsi, Tingkat pengetahuan, dan usia |
Subjects: | Komunikasi > Public Relations |
Divisions: | Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 19 Jun 2013 09:49 |
Last Modified: | 19 Jun 2013 09:49 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2309 |
Actions (login required)
View Item |