Wibawa, Dian Yunita Sari (2019) PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2015-2017. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
|
Text (JUDUL DAN ABSTRAK)
EA 022100.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
EA 122100.pdf Download (239kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
EA 222100.pdf Download (344kB) | Preview |
|
Text (BAB III)
EA 322100.pdf Restricted to Registered users only Download (278kB) |
||
Text (BAB IV)
EA 422100.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB) |
||
|
Text (BAB V)
EA 522100.pdf Download (418kB) | Preview |
Abstract
Good Corporate Governance merupakan pedoman yang berfungsi sebagai sistem pengendalian bagi perusahaan guna meningkatkan kinerja manajer. Kinerja manajer yang baik dapat dilihat dari salah satu indikatornya yakni laba perusahaan. Semakin tinggi usaha manajer untuk meningkatkan laba, semakin tinggi pula Earning Per Share perusahaan. Earning Per Share perusahaan yang tinggi mengindikasikan perusahaan terhindar dari Financial Distress. Penelitan ini bertujuan untuk memberikan bukti empiris mengenai pengaruh Good Corporate Governance (GCG) terhadap Financial Distress (FD) pada perusahaan manufaktur periode 2015-2017. FD sebagai variabel dependen diukur dengan menggunakan variabel dummy. GCG diproksikan dengan kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, proporsi komisaris independen, jumlah dewan direksi dan ukuran komite audit. Sampel penelitian ini menggunakan data yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan manufaktur periode 2015-2017. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 240 dan dipilih menggunakan metode purposive sampling. Alat analisis yang digunakan adalah analisis regresi logistik. Hasil penelitian menunjukkan untuk alpha 0,05 dinyatakan bahwa kepemilikan manajerial, kepemilikan institusional, proporsi komisaris independen, dan ukuran komite audit tidak berpengaruh negatif terhadap financial distress. Lalu, jumlah dewan direksi berpengaruh negatif terhadap financial distress. Selanjutnya, untuk alpha 0,10 dinyatakan bahwa kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh negatif terhadap financial distress. Lalu, proporsi komisaris independen, jumlah dewan direksi dan ukuran komite audit berpengaruh negatif terhadap financial distress.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Good Corporate Governance (GCG), Financial Distress (FD). |
Subjects: | Akuntansi > Akuntansi Keuangan |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 27 Apr 2021 12:01 |
Last Modified: | 27 Apr 2021 12:01 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/23832 |
Actions (login required)
View Item |