ANALISIS FUNDAMENTAL DAN ANALISIS TEKNIKAL PADA SAHAM SUB SEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2013-2017

PUTRA, I WAYAN CAHAYANA (2019) ANALISIS FUNDAMENTAL DAN ANALISIS TEKNIKAL PADA SAHAM SUB SEKTOR BATUBARA YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2013-2017. S2 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (I WAYAN CAHAYANA PUTRA)
16 500 2623_0.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
16 500 2623_1.pdf

Download (252kB) | Preview
[img]
Preview
Text
16 500 2623_2.pdf

Download (423kB) | Preview
[img] Text
16 500 2623_3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (309kB)
[img] Text
16 500 2623_4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
16 500 2623_5.pdf

Download (222kB) | Preview

Abstract

Analisis fundamental dan analisis teknikal dapat membantu investor dalam menentukan arah dan tujuan investasi saham mereka. Kedua analisis memiliki peran yang berbeda diamana analisis fundamental dapat digunakan dalam menentukan perusahaan yang layak di jadikan tempat untuk melakukan investasi sedangkan analisi teknikal dapat membantuk investor dalam menentukan kapan saat yang tepat melalukan pembelian ataupun penjualan saham. Penelitian ini menggunakan analisis fundamental dengan pendekatan top-down approach dengan melakukan tiga tahapan utama yaitu menganalisis makro ekonomi, analisis industri dan analisis perusahaan serta menggunakan pendekatan free cash flow to the firm untuk mengetahui nilai intrisik perusahaan. Idikator analisis teknikal menggunakan indikator Stochastic Oscillator dan Moving Average Convergence Divergence. Untuk mencapai tujuan itu peneliti menggunakan perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia (BEI) yang tergabung di sub sektor batubara dan selalu berada di LQ45 selama periode 2013-2017 yaitu PT Adaro Energy (ADRO) dan PT Bukit asam (PTBA) sebagai objek penelitian. Dari hasil penelitian ini, analisis makro ekonomi menjadi hal yang sangat vital disebabkan karena harga batubara sangat berpengaruh terdapat perekonomian global, analisis makro ekonomi menunjukan semakin mebaiknya perekonomian global dan perekonomian Indonesia dan masih terjaganya tingkat inflasi di Indonesia. Analisis industri Berdasarkan analisis five forces dapat dikatakan jika industri batu bara merupakan industri yang cukup menarik dengan rivalitas diantara perusahaan yang relative sedang, ancaman pendatang baru yang kecil, ancaman dari produk pengganti yang cukup besar, daya tawar pembeli yang relative tinggi dan daya tawar penjual yang relatif sedang. Analisis perusahaan PT Adaro Energy apat disimpulkan bahwa PT Adaro Energy mengalami peningkatan kinerja bisnis yang sangat baik dengan meningkatnya hasil penjualan di tahun 2017 sebesar 62% dari tahun sebelumnya. Analisis rasio PT Adaro Energy menunjukan penikatan yang sangat signifikan di tahun 2017 seiring naik nya harga batubara. Hal serupa juga dialami PT Bukit Asam Indonesia dengan naiknya harga batubara PT Bukit Asam dapat meningkatkan penjualan di tahun 2017 sebesar 133,07%. Nilai intrinsik PT Adaro Energy Tbk dengan menggunakan metode FCFF adalah sebesar Rp 3,192. Sedangkan harga saham adalah sebesar Rp 1,860 (undervalued). Nilai intrinsik PTBA sebesar Rp 6,248, sedangkan harga saham (market value) adalah sebesar Rp 2.500(undervalued). Analisis teknikal Stochastic Oscillator gagal memprediksi harga saham menggunakan sell signals dan buy signals sedangkan MACD dapat membantu investor dalam memperoleh profit dengan menunjukan golden cross sebanyak dua kali.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Analisis Fundamental, Analisis Teknikal, Free Cash Flow To Firm (FCFF), Stochastic Oscillator dan Moving Average Convergence Divergence.
Subjects: Magister Manajemen > Manajemen Keuangan
Divisions: Pasca Sarjana > Magister Manajemen
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 01 Nov 2021 13:21
Last Modified: 01 Nov 2021 13:21
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/25152

Actions (login required)

View Item View Item