DANIANTA, JOHAN BAGUS (2022) PERANCANGAN WISATA EDUKASI PERTANIAN DESA TIMPIK SESUDAH PENUTUPAN AKIBAT PANDEMI COVID-19. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
|
Text (JOHAN BAGUS DANIANTA)
17 06 09544 0.pdf Download (249kB) | Preview |
|
|
Text
17 06 09544 1.pdf Download (105kB) | Preview |
|
|
Text
17 06 09544 2.pdf Download (421kB) | Preview |
|
Text
17 06 09544 3.pdf Restricted to Registered users only Download (224kB) |
||
Text
17 06 09544 4.pdf Restricted to Registered users only Download (842kB) |
||
Text
17 06 09544 5.pdf Restricted to Registered users only Download (617kB) |
||
Text
17 06 09544 6.pdf Restricted to Registered users only Download (342kB) |
||
|
Text
17 06 09544 7.pdf Download (284kB) | Preview |
Abstract
Usaha wisata sedang mengalami trend positif dikarenakan adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatawan sebesar 24% pada tahun 2017. Salah satu jenis wisata yang sedang berkembang saat ini adalah wisata berbasis argo. Wisata tersebut mempunyai tujuan yaitu memberikan sarana edukasi pembelajaran pertanian kepada wisatawan. Hal tersebut yang coba dimanfaatkan oleh PT. Mukti Petani Indonesia untuk mengembangkan usaha wisata edukasi berbasis tanaman durian bernama The Green Farm (TGF). Namun, TGF mengalami kendala penutupan akibat dampak pandemi COVID-19. Penelitian ini dilakukan untuk meninjau apakah usaha bisnis TGF dapat dikatakan layak bila dilakukan pembukaan pasca penutupan yang ditinjau dari aspek non-finansial dan finasial. Aspek non-finansial adalah penilaian terhadap aspek pasar dan aspek teknis. Aspek pasar meninjau bentuk wisata yang tepat melalui analisis SWOT, sedangkan untuk target pasar yang bisa didapat dari peramalan. Sedangkan aspek teknis meninjau kebutuhan fasilitas dalam memenuhi keperluan target pasar. Sedangkan, Aspek finansial adalah dengan menilai perhitungan NPV, IRR, BCR, PP, dan PI. Penelitian ini dimulai dari pengambilan data berdasarkan pendekatan aspek kelayakan yang didapat dengan cara wawancara, studi literatur dan survei. Hasil dari penelitian ini adalah menguji kelayakan dan pemberian saran perbaikan terhadap penilaian aspek kelayakan tersebut. Berdasarkan aspek pasar bentuk wisata edukasi yang baik bagi TGF adalah wisata berjenis Working Farm, Direct Contact, Authentic Agritourism yaitu dengan memberikan pelayanan tourguide dan wisata kuliner hasil olahan kebun. Hasil peramalan pada tahun 2023-2025 terdapat perkiraan pengunjung sebesar rata-rata sebanyak 164 pengunjung/hari. Berdasarkan aspek teknis diperlukan pekerja berjumlah 10 (sepuluh) orang, penambahan gazebo dengan ukuran 3 m x 3 m sebanyak 7 unit, dan biaya kebutuhan fasilitas lainnya sebesar Rp109.791.000,00. Berdasarkan analisis finansial disimpulkan layak didapatkan dari perhitungan NPV > 0 yaitu Rp 1.417.636.544, IRR > MARR yaitu IRR bernilai 14,30% sedangkan MARR bernilai 5,24%, Nilai BCR > 1 yaitu sebesar 1,75 nilai PP kurang dari < 5 tahun yaitu 4 tahun 4 bulan 25 hari, dan nilai PI > 1 yaitu senilai 1,27. Nilai kelayakan tersebut dapat terus dikatakan layak dengan nilai toleransi penurunan pendapatan sebesar 4,6, nilai toleransi kenaikan biaya operasional yaitu 20% untuk biaya operasional tetap dan 37,8 % untuk biaya operasional variabel.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Teknik Industri > Industri |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 23 May 2022 08:22 |
Last Modified: | 23 May 2022 08:22 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/26884 |
Actions (login required)
View Item |