PROSES PRODUKSI KONTEN KECANTIKAN PADA FITUR INSTAGRAM REELS (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Akun Instagram @lalalaskin_)

NOVIASTUTI, ELIZABETH (2022) PROSES PRODUKSI KONTEN KECANTIKAN PADA FITUR INSTAGRAM REELS (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Akun Instagram @lalalaskin_). S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

Preview	Text (ELIZABETH NOVIASTUTI) 15 090 5844 0.pdf Download (669kB) | Preview
Preview	Text 15 090 5844 1.pdf Download (669kB) | Preview
Preview	Text 15 090 5844 2.pdf Download (1MB) | Preview
	Text 15 090 5844 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text 15 090 5844 4.pdf Download (845kB) | Preview

Abstract

Perkembangan teknologi yang diimbangi dengan fitur-fitur sebagai penunjang dalam meningkatkan penyebaran informasi. Sebagai salah satu sosial media yang menjadi bagian dari persebaran informasi, Instagram terus mengembangkan fitur dengan berbagai pilihan untuk menyebarkan informasi ke audiens. Pilihan dalam bentuk foto maupun video disediakan oleh Instagram salah satu fiturnya yaitu reels, dengan durasi yang disediakan oleh Instagram selama 60 detik. Dikembangkan dengan figur Radhita Rara (@lalalaskin_) yang menjadi salah satu beauty reviewer. Penelitian ini berfokus pada proses produksi konten video pada Instagram reels yang diproduksi oleh @lalalaskin_ yang mengangkat tema kecantikan dengan fokus produk kecantikan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan secara rinci proses dalam memproduksi konten edukasi mengenai sebuah produk kecantikan. Dari adanya keterbatasan durasi serta dalam pengemasan pesan yang dapat disampaikan oleh Radhita. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Temuan data diperoleh melalui proses wawancara mendalam dengan Radhita sebagai subjek utama. Hasil penelitian ditemukan dalam proses produksi konten video Instagram reels dari Radhita bahwa dalam produksi konten video Instagram reels memerlukan teknik serta beberapa proses yang harus dikerjakan untuk mengemas konten video agar tidak terjadi kesalahpaham informasi terkhusus pada informasi kecantikan.

Actions (login required)

View Item