Pune, Ari Fevrian (2021) MUSEUM SENI DAN BUDAYA PAPUA BERCITRA ARSITEKTUR KONTEMPORER DI KABUPATEN TIMIKA. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.
|
Text (Ari Fevrian Pune)
150115815_Bab 0.pdf Download (420kB) | Preview |
|
|
Text
150115815_Bab 1.pdf Download (249kB) | Preview |
|
|
Text
150115815_Bab 2.pdf Download (374kB) | Preview |
|
|
Text
150115815_Bab 3.pdf Download (587kB) | Preview |
|
Text
150115815_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (557kB) |
||
Text
150115815_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB) |
||
Text
150115815_Bab 6.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
|
Text
150115815_Bab 7.pdf Download (600kB) | Preview |
Abstract
Museum Seni dan Budaya di desain di Kabupaten Timika. Perencanaan pembangunan ini di pengaruhi beberapa faktor yaitu Timika. 1) Kota Timika itu sendiri terkenal dengan kebudayaan, kearifan lokal, artefak-artefak dan sejarah suku setempat. Dan membutuhkan sebuah wadah untuk menampung. 2) Memperkenalkan atau mengekspor kepada wisatawan lokal maupun dari luar tentang sejarah perkembangan kearifan lokal dari suku Papua khususnya di Kota Timika. 3) Membantu mengangkat perekonomian dari penduduk setempat lewat hasil dari Museum Seni dan Budaya dan juga bisa menjual merchandise asli warga setempat. Museum Seni dan Budaya bertujuan untuk menampung kesenian dan sejarah dari suku Papua khususnya di Kabupaten Timika. Museum Seni dan Budaya dirancang dengan lokasi di Kota Timika, Provinsi Papua. Museum Seni dan Budaya diharapkan dengan adanya pembangunan ini maka dapat menjadi pusat untuk mengembangkan seni dan budaya Papua. Perancangan pembangunan ini nantinya dilakukan dengan melakukan pendekatan Arsitektur Kontemporer “ Menampilkan bentuk-bentuk yang unik, atraktif, dan kompleks. Serta menampilkan desain yang lebih baru dan terkini. “ Permasalahan pada Museum Seni dan Budaya, yaitu Bagaimana wujud rancangan Museum Seni dan Budaya di Kabupaten Timika, Papua dengan pendekatan Arsitektur Papua Kontemporer dalam tata ruang dalam dan pengolahan tata ruang luar? Museum Seni dan Budaya memerlukan pendekatan agar karakteristik dari unsur ciri khas Papua itu sendiri tidak hilang. Dapat dipadupadankan dengan konsep lebih moderenisasi. Dan dapat di terapkan dalam tata ruang dalam Museum Seni dan Budaya. Karena arsitektur modern lebih mudah diterima atau lebih menarik di pandangan masyarakat jaman sekarang.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Museum, Seni, Budaya, Timika, Arsitektur Kontemporer |
Subjects: | Arsitektur > Teknologi Arsitektural Penelitian Dosen > Arsitektur > Teknologi Arsitektural |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 04 Apr 2023 13:34 |
Last Modified: | 04 Apr 2023 13:34 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/28821 |
Actions (login required)
View Item |