GELANGGANG REMAJA DI KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU

Febrian, Devin Emmanuel (2021) GELANGGANG REMAJA DI KABUPATEN SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU. S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Devin Emmanuel Febrian)
170116830_Bab 0.pdf

Download (723kB) | Preview
[img]
Preview
Text
170116830_Bab 1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
170116830_Bab 2.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
170116830_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
170116830_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
170116830_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
170116830_Bab 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (62MB)

Abstract

Kota Yogyakarta selain dikenal sebagai kota budaya juga dikenal sebagai kota pelajar. Hal ini ditunjukan oleh banyaknya fasilitas serta sarana dan prasarana yang berhubungan dengan pendidikan di Kota Yogyakarta. Fasilitas, sarana dan prasarana pendidikan di Kota Yogyakarta yang terbilang cukup lengkap ini merupakan salah satu faktor yang mendorong kalangan pelajar dari luar Kota Yogyakarta untuk menjalankan pendidikannya di Yogyakarta. Hal ini membuat pertumbuhan kaum pelajar di Kota Yogyakarta yang semakin meningkat dari tahun ke tahunnya. Pertumbuah kaum pelajar di Yogyakarta sendiri selain dipengaruhi oleh kaum pelajar dari luar Kota Yogyakarta, juga berasal dari kaum pelajar dari dalam Kota Yogyakarta sendiri yang juga banyak sehingga membuat potensi kalangan kaum muda di Yogyakarta cukup banyak. Di Kota Yogyakarta sendiri juga banyak aktivitas-aktivitas atau kelompok-kelompok yang melibatkan kaum muda dan tidak jarang di Kota Yogyakarta ini mengadakan acara-acara yang meningkatkan minat bakat kaum muda di Yogyakarta secara positif. Namun disisi lain, karena banyaknya kaum muda yang ada juga dapat menimbulkan kekhawatiran akan dampak negatif yang juga dapat ditimbulkan oleh kaum muda. Hal ini dapat terlihat dari aksi-aksi kenakalan remaja seperti tawuran, aksi-aksi vandalisme, memakai obat-obatan terlarang, dll. Hal ini dapat menimbulkan citra negatif pada kaum muda di Yogyakarta dikalangan masyarakat sekitar. Kenakalan remaja dapat disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah karena mereka tidak ada yang mengarahkan dengan baik atau tidak memiliki ruang untuk menyalurkan potensi mereka secara positif. Gelanggang Remaja merupakan salah satu solusi untuk menyediakan ruang bagi kaum muda di Yogyakarta serta sarana untuk memfasilitasi dan menyalurkan minat bakat mereka, serta membentuk karakter pemuda di Kota Yogykarta ke arah yang positif. Dengan pendekatan Arsitektur Perilaku yang digunakan pada Gelanggang Remaja ini, diharapkan selain dapat memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang digemari oleh kaum muda dan memberikan fasilitas penunjang bagi kaum muda, Gelanggang Remaja ini juga dapat membangun karakter kaum muda yang ada di Yogyakarta ini menjadi lebih baik dan mengurangi aksi-aksi atau citra negatif kaum muda di masyarakat Yogyakarta maupun masyarakat luar kota Yogyakarta. Dengan adanya Gelanggang Remaja dengan pendekatan Arsitektur Perilaku di Yogyakarta diharapkan dapat memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang diminati oleh kaum muda di Yogykarta dan menjadi daya tarik bagi kaum muda untuk menyalurkan minat bakat mereka ke arah yang positif serta dengan pendekatan Arsitektur Perilaku ini dapat memaksimalkan potensi kaum muda ke arah yang baik di mata masyarakat serta membangun citra kaum muda di Yogyakarta.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kaum Muda, Perilaku Remaja, Gelanggang Remaja, Arsitektur Perilaku, Yogyakarta
Subjects: Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 15 Nov 2023 16:38
Last Modified: 15 Nov 2023 16:38
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/30479

Actions (login required)

View Item View Item