PERTUKARAN SOSIAL ANTARA PENGELOLA PT. TRI HARTONO GROUP DENGAN MAHASISWA SEBAGAI KARYAWAN MAGANG

Pradista, Irene Intan (2024) PERTUKARAN SOSIAL ANTARA PENGELOLA PT. TRI HARTONO GROUP DENGAN MAHASISWA SEBAGAI KARYAWAN MAGANG. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

Preview	Text (Irene Intan Pradista) 191007105_Bab 0.pdf Download (642kB) | Preview
Preview	Text 191007105_Bab 1.pdf Download (754kB) | Preview
	Text 191007105_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (735kB)
	Text 191007105_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (696kB)
Preview	Text 191007105_Bab 4.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Kemajuan suatu negara bergantung kepada sumber daya manusia sebagai subjeknya. Pendidikan memiliki peranan yang sangat penting dalam peningkatan sumber daya manusia. Nadiem sebagai menteri pendidikan Indonesia, memunculkan ide dan gagasan yang menjadi sebuah kebijakan. Kebijakan tersebut dikenal dengan kebijakan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka yang salah satunya adalah program magang. Melalui program magang, perusahaan berharap agar terus mempertahankan eksistensinya dalam usaha bisnis makanan ringan dengan cara memunculkan ide-ide baru untuk promosi produk sehingga produk dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas sedangkan mahasiswa magang mengharapkan mendapatkan pengalaman, pengetahuan, membangun relasi, dan meningkatkan skill sebelum mahasiswa terjun secara langsung ke dunia kerja yang nyata. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui proses wawancara dengan para informan yang terlibat langsung, yang didukung oleh data sekunder yang terkait dengan topik yang sedang diteliti. Masalah dalam penelitian ini adalah yang pertama, apa saja program kerja yang dilakukan oleh mahasiswa magang? kedua, bagaimana proses pertukaran sosial antara pengelola perusahaan dengan mahasiswa sebagai mahasiswa magang? Hasil temuan terkait dengan program kerja adalah pembuatan content media sosial untuk divisi content creator, pelayanan konsumen melalui media sosial untuk divisi customer service, dan pengelolaan marketplace perusahaan untuk admin marketplace. Setiap program kerja memiliki proses pertukaran sosial yang memiliki indikator dari pertukaran sosial. Indikator tersebut adalah pengorbanan, ganjaran dan keuntungan. Setiap program kerja memiliki indikator pertukaran sosial yang berkaitan dengan pengorbanan, ganjaran dan keuntungan. Pengorbanan yang dilakukan oleh mahasiswa magang yaitu memberikan tenaga dan waktu mahasiswa magang dalam melaksanakan program kerja sedangkan perusahaan memberikan pengorbanan dalam hal ilmu dan informasi terkait dengan setiap program kerja yang ada untuk diberikan kepada mahasiswa magang. Mahasiswa mendapatkan ganjaran terkait dengan ilmu dan informasi yang berkaitan dengan program kerja yang sesuai dengan yang dilaksanakan oleh mahasiswa magang, sedangkan perusahaan mendapatkan ganjaran terkait dengan kreativitas mahasiswa magang dalam membuat content, kecakapan mahasiswa magang dalam melayani konsumen, dan keteraturan mahasiswa magang dalam mengelola marketplace. Mahasiswa magang menerima keuntungan yang berkaitan dengan ilmu dalam berbisnis melalui media sosial dan marketplace dan pengalaman dalam bekerja, sedangkan pengelola perusahaan menerima keuntungan yang berkaitan dengan kreativitas dalam membuat content dan menarik konsumen.

Actions (login required)

View Item