Kompetisi Stasiun Televisi Swasta Nasional berdasarkan Tingkat Kepuasan Audiens (Kompetisi Stasiun Televisi Swasta Nasional dalam Memperebutkan Kepuasan Audiens berdasarkan Superiority Direction dan Superiority Magnitude di Desa Catur Tunggal dan Ngestiharjo, Yogyakarta)

RIESARDHY, ANASTASIA WINANTI (2010) Kompetisi Stasiun Televisi Swasta Nasional berdasarkan Tingkat Kepuasan Audiens (Kompetisi Stasiun Televisi Swasta Nasional dalam Memperebutkan Kepuasan Audiens berdasarkan Superiority Direction dan Superiority Magnitude di Desa Catur Tunggal dan Ngestiharjo, Yogyakarta). S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0KOM02723.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1KOM02723.pdf

Download (305kB) | Preview
[img] Text (Bab II)
2KOM02723.pdf
Restricted to Registered users only

Download (395kB)
[img] Text (Bab III)
3KOM02723.pdf
Restricted to Registered users only

Download (287kB)
[img]
Preview
Text (Bab IV)
4KOM02723.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah adanya kompetisi yang terjadi dalam industri pertelevisian. Dalam industri pertelevisian persaingan terjadi antara media, pengiklan, dan audiens. Kepuasan audiens menjadi tolak ukur sebuah media untuk menarik para pengiklan. Kepuasan audiens terpaparkan dalam teori uses and gratification. Inti dari teori ini adalah audiens atau khalayak pada dasarnya menggunakan media massa berdasarkan motif-motif tertentu. Media yang mampu memenuhi kebutuhan khalayak disebut media yang efektif. Dari persaingan mencari kepuasan tersebut, penelitian ini juga mengedepankan tingkat kompetisi antara industri televisi dilihat dari sudut ekologi media yang diartikan sebagai hubungan timbal balik antara media televisi dengan lingkungan disekitarnya sebagai penunjang hidup. Ada tiga sumber utama yang menjadi penunjang kehidupan industri media yakni capital, types of content, dan types of audience. Untuk menganalisis masalah kompetisi pertelevisian tersebut digunakan perhitungan yang disebut competitive superiority, yang di design untuk menjawab media mana yang menghasilkan kepuasan yang lebih besar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui puas atau tidaknya audiens dalam penelitian ini yakni masyarakat desa Ngestiharjo dan Catur Tunggal dengan tayangan 10 stasiun televisi swasta di Indonesia. Selain itu juga untuk mengetahui kompetisi antar stasiun televisi swasta nasional di Indonesia dengan melihat seberapa besar audiens merasa puas dengan stasiun televisi swasta nasional. Dari kompetisi itu nantinya juga untuk mengetahui peringkat stasiun televisi mana yang paling superior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat desa Ngestiharjo dan Catur Tunggal merasakan kepuasan terhadap tayangan stasiun televisi swasta nasional. Kepuasan tersebut didasarkan atas terpenuhinya motif pengawasan, integrasi dan interaksi sosial, identitas pribadi, dan pengalihan. Namun untuk motif pengalihan, kepuasan yang dirasakan belum melebihi harapan. Dari perhitungan superioritas disimpulkan bahwa peringkat kepuasan tertinggi diduduki oleh TVONE, kemudian METROTV, selanjutnya secara berurutan diduduki TRANS7, TRANSTV, RCTI, GLOBALTV, IVM, ANTV dan peringkat terakhir adalah TPI. Untuk kompetisi televisi secara keseluruhan bisa dilihat bahwa kompetisi yang signifikan terjadi antara TRANSTV dengan TRANS7, RCTI dengan SCTV serta TVONE dengan METROTV.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: kompetisi, tingkat kepuasan, ekologi media, superiority
Subjects: Komunikasi > Jurnalisme
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 19 Jul 2013 08:04
Last Modified: 19 Jul 2013 08:04
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/3239

Actions (login required)

View Item View Item