Pandiangan, Yosephine Indizwara (2024) MANAJEMEN KOMUNIKASI KRISIS PROGRAM PENGENDALIAN COVID-19 “JOGO TONGGO” OLEH DISKOMINFO PROV. JAWA TENGAH. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
Text (Yosephine Indizwara Pandiangan)
180906782_Bab 0.pdf Download (1MB) |
|
Text
180906782_Bab 1.pdf Download (780kB) |
|
Text
180906782_Bab 2.pdf Download (384kB) |
|
Text
180906782_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
180906782_Bab 4.pdf Download (481kB) |
Abstract
Dampak dari krisis Covid-19 menimbulkan kekhawatiran dari masyarakat Jawa Tengah. Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Tengah sebagai hubungan masyarakat pemerintah Provinsi Jawa Tengah merencanakan program pengendalian covid-19 di Jawa Tengah yakni program jogo tonggo. Penelitian ini melihat hasil identifikasi krisis, pemilihan isi pesan, pemilihan media yang digunakan, aktivitas komunikasi tahapan sosialisasi dan tahapan penerapan di RW 08, Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Semarang, aktivitas evaluasi program dan penerapan landasan prinsip etika dalam program jogo tonggo. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan datanya menggunakan teknik wawancara mendalam, terhadap dua narasumber dari Diskominfo Jawa Tengah dan empat narasumber dari satgas jogo tonggo RW 08, Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Semarang. Dokumen sekunder yang disertakan meliputi data buku panduan satgas jogo tonggo bagi tingkat Rukun Warga (RW) dan Instruksi Gubernur No 1 Tahun 2020 sebagai data pendukung pada penelitian ini. Adanya krisis covid-19 di Jawa Tengah dinilai sebagai peluang dan ancaman bagi pemerintah, maka dari itu Diskominfo Jawa Tengah merencanakan program jogo tonggo sebagai program pengendalian yang dijalankan oleh satgas jogo tonggo di mana menempatkan masyarakat sebagai garda terdepan dengan budaya gotong royong. Program jogo tonggo menjalankan empat bidang yakni bidang kesehatan, bidang ekonomi, bidang sosial & keamanan dan bidang hiburan. Diskominfo Jawa Tengah dalam menjalankan aktivitas komunikasi dan aktivitas evaluasi menggunakan tahapan berjenjang mulai dari kabupaten/kota, kelurahan sampai rukun warga. Selain itu, perencanaan program jogo tonggo memperhatikan landasan prinsip etika kepedulian seperti ketersediaan pelayanan publik memadai dan pemilihan bahasa yang mudah dipahami seperti yang dirasakan oleh masyarakat RW 08, Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Semarang.Pada penelitian selanjutnya dapat dikembangkan berdasarkan perspektif proses public relations. Selain itu, saran bagi Diskominfo Jawa Tengah yani perlu adanya keberlanjutan program jogo tonggo setelah usai masa pandemi covid-19 di Jawa Tengah.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Diskominfo Jawa Tengah, Program Jogo Tonggo, Manajemen Komunikasi Krisis. |
Subjects: | Komunikasi > Komunikasi |
Divisions: | Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 25 Nov 2024 10:37 |
Last Modified: | 25 Nov 2024 10:37 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/32946 |
Actions (login required)
View Item |