BUDAYA ORGANISASI DAN HUBUNGANNYA DENGAN KINERJA PEGAWAI DI KANTOR KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM YOGYAKARTA

Fransera, Ignatius Andrew (2025) BUDAYA ORGANISASI DAN HUBUNGANNYA DENGAN KINERJA PEGAWAI DI KANTOR KEMENTERIAN HUKUM DAN HAM YOGYAKARTA. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img] Text (Ignatius Andrew Fransera)
201007289_Bab 0.pdf

Download (513kB)
[img] Text
201007289_Bab 1.pdf

Download (536kB)
[img] Text
201007289_Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (919kB)
[img] Text
201007289_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (756kB)
[img] Text
201007289_Bab 4.pdf

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah budaya organisasi memiliki hubungan dengan kinerja pegawai atau tidak. Konsep yang digunakan pada penelitian ini adalah budaya organisasi dan kinerja pegawai. Konsep yang digunakan dalam budaya organisasi antara lain adalah pola komunikasi, pengarahan, dukungan manajemen, kontrol, dan sistem imbalan. Sedangkan pada konsep kinerja pegawai menggunakan beberapa indikator seperti quantity, quantity, timeliness, cost effectiveness, need for supervision, dan interpersonal impact. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasi. Pendekatan tersebut dilakukan karena peneliti ingin mengetahui kedua hubungan tersebut dengan data yang berbentuk statistik. Subjek pada penelitian ini adalah para pegawai di Kantor Kementerian Hukum dan HAM yang berjumlah 69 pegawai sebagai sampel. Dalam Kantor Kementerian Hukum dan HAM memiliki 4 divisi pekerjaan yaitu divisi administrasi, divisi pemasyarakatan, divisi keimigrasian, dan divisi pelayanan hukum dan HAM. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner dengan memanfaatkan Google Form, dengan total pernyataan sebanyak 18 butir. Penggunaan program Google Form memudahkan para responden untuk mengisi kuesioner, karena Google Form adalah salah satu cara efisien untuk melakukan pengumpulan data kuantitatif. Data yang didapat kemudian diinput menggunakan program SPSS. Uji yang dilakukan dalam SPSS yakni menggunakan teknik Product Moment Pearson. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keseluruhan dari rata-rata budaya organisasi mendapat nilai 4,31, yang berarti bahwa penilaian para responden terhadap pernyataan budaya organisasi tergolong dalam kategori sangat tinggi. Begitu pula dalam penilaian responden terhadap kinerja pegawai yang mendapat nilai rata-rata adalah 4,47. Selanjutnya berdasarkan perhitungan SPSS menggunakan korelasi didapat nilai 0,460 yang berarti bahwa budaya organisasi dan kinerja pegawai memiliki hubungan yang sedang. Hal ini berarti hubungan yang terjadi tidak berada pada kategori rendah maupun tinggi, melainkan berada di antara keduanya.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: budaya organisasi, kinerja pegawai, kemenkumham, hubungan
Subjects: Sosiologi > Media
Divisions: Fakultas ISIP > Sosiologi
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 28 May 2025 10:50
Last Modified: 28 May 2025 10:50
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/34142

Actions (login required)

View Item View Item