BONSAPIA, SOFIA (2008) PELAKSANAAN TUGAS DAN WEWENANG MAJELIS RAKYAT PAPUA MENURUT OTONOMI KHUSUS PAPUA. S2 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0MIH01164.pdf Download (67kB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1MIH01164.pdf Download (75kB) | Preview |
|
|
Text (Bab II)
2MIH01164.pdf Download (100kB) | Preview |
|
Text (Bab III)
3MIH01164.pdf Restricted to Registered users only Download (53kB) |
||
Text (Bab IV)
4MIH01164.pdf Restricted to Registered users only Download (110kB) |
||
|
Text (Bab V)
5MIH01164.pdf Download (184kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui pelaksanaan tugas dan wewenang MRP sesuai amanat Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Bagi Provinsi Papua. Penelitian ini juga bertujuan mengetahui Perlindungan MRP terhadap hak-hak dasar orang asli Papua. Faktor-faktor yang merupakan kendala atau hambatan MRP dalam melaksanakan tugas dan wewenangnya. Penelitian ini dilakukan dengan cara menelusuri peraturan perundang-undangan dan berbagai literatur yang ada kaitannya dengan penulisan tesis ini, dan wawancara dengan beberapa narasumber untuk mendapatkan masukan guna penyempurnaan penulisan tesis ini. Dalam rangka penyelenggaraan otonomi khusus di Papua di bentuk MRP yang merupakan representasi kultural orang asli Papua, yang memiliki wewenang tertentu dalam rangka perlindungan hak-hak orang asli Papua dengan berlandaskan pada penghormatan terhadap adat dan budaya, pemberdayaan perempuan, dan pemantapan kerukunan hidup beragama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan tugas dan wewenang MRP belum dapat dilaksanakan secara konsekuen dan konsisten. Akibatnya MRP belum sepenuhnya memberikan perlindungan terhadap hak-hak dasar orang asli Papua. Hal ini tampak pada lambannya Pemerintah Provinsi dan DPRP membentuk Perdasus yang mengatur teknis operasional Pelaksanaan Tugas dan Wewenang MRP dan sejumlah tugas dan wewenang MRP yang diamanatkan Pasal 20 ayat (1) Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus bagi Provinsi Papua, baru 2 (dua) yang dapat di laksanakan yaitu pertimbangan dan persetujuan terhadap bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang diusulkan oleh DPRP, dan pertimbangan dan persetujuan MRP terhadap Perdasus yang dibentuk oleh Gubernur bersama DPRP yaitu Perdasus tentang Pembagian Dana Otsus dan Perdasus tentang Pendidikan.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Otonomi Khusus, Majelis Rakyat Papua, Hak-hak Orang Asli Papua |
Subjects: | Magister Ilmu Hukum > Hukum Ketatanegaraan |
Divisions: | Pasca Sarjana > Magister Ilmu Hukum |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 12 Dec 2013 08:34 |
Last Modified: | 12 Dec 2013 08:34 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/4505 |
Actions (login required)
View Item |