Jaringan Komunikasi Rumor Bencana Erupsi Gunung Kelud 13 Februari 2014 di Situs Microblogging Twitter.com

HANTORO, PIUS APRI (2014) Jaringan Komunikasi Rumor Bencana Erupsi Gunung Kelud 13 Februari 2014 di Situs Microblogging Twitter.com. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
KOM004040.pdf

Download (663kB)
[img] Text (Bab I)
KOM104040.pdf

Download (592kB)
[img] Text (Bab II)
KOM204040.pdf

Download (480kB)
[img] Text (Bab III)
KOM304040.pdf
Restricted to Registered users only

Download (600kB)
[img] Text (Bab IV)
KOM404040.pdf

Download (980kB)

Abstract

Penelitian jaringan komunikasi rumor erupsi Gunung Kelud 13 Februari 2014 di situs Twitter.com ini menggunakan metode analisis jaringan komunikasi. Peneliti menyusun kerangka berpikir berdasarkan krisis dan dampak krisis pada persebaran rumor dalam komunikasi publik/online communication melalui media sosial, prinsip jaringan komunikasi serta asumsi dan konsep dasar teori jaringan sosial untuk memahami temuan jaringan komunikasi rumor dalam krisis akibat bencana alam serta peran media sosial dalam masa krisis. Metode pengumpulan datanya yakni automated network discovery, yang bersumber pada update informasi (tweet) berkaitan dengan rumor berupa foto hoax erupsi Kelud oleh akun Twitter pada top tweets. Analisis data dilakukan dengan software UCInet, sementara visualisasi jaringan menggunakan Netdraw. Penelitian ini menunjukkan karakter dua jaringan utama yaitu jaringan follow yang memetakan ikatan follow antar akun untuk mengidentifikasi kanal komunikasi dan jaringan interaksi yang memetakan ikatan interaksi antar akun ditinjau dari tanggapan akun Twitter terhadap tweet akun yang teridentifikasi dalam top tweets. Jaringan komunikasi rumor krisis bencana alam tercipta dari keterhubungan antar akun dalam mengkomunikasikan pesan rumor berupa hoax erupsi Kelud dengan nilai kerapatan jaringan yang tidak terlalu tinggi. Peneliti pun mengidentifikasi akun yang menjadi aktor kunci dalam menyebarkan dan menerima informasi berdasarkan analisis centrality. Peneliti kemudian mengelaborasi bahwa peran media sosial justru memperburuk kondisi krisis khususnya berkaitan dengan semakin chaosnya komunikasi publik, semakin tingginya ketidakpastian informasi, serta informasi rumor yang cenderung menjadi teror bagi publik.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: analisis jaringan komunikasi, krisis, bencana alam, rumor, hoax, online communication, peran media sosial
Subjects: Komunikasi > Public Relations
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 02 Sep 2014 09:44
Last Modified: 02 Sep 2014 09:56
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/5743

Actions (login required)

View Item View Item