PERBAIKAN POSTUR KERJA MENURUNKAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL DAN WAKTU PROSES PEMAHATAN DI JAVA ART STONE YOGYAKARTA

SARI, NOVITA (2014) PERBAIKAN POSTUR KERJA MENURUNKAN KELUHAN MUSKULOSKELETAL DAN WAKTU PROSES PEMAHATAN DI JAVA ART STONE YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.

[img] Text (Halaman Judul)
TI006208.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Bab I)
TI106208.pdf

Download (136kB)
[img] Text (Bab II)
TI206208.pdf

Download (636kB)
[img] Text (Bab III)
TI306208.pdf

Download (270kB)
[img] Text (Bab IV)
TI406208.pdf
Restricted to Registered users only

Download (908kB)
[img] Text (Bab V)
TI506208.pdf
Restricted to Registered users only

Download (819kB)
[img] Text (Bab VI)
TI606208.pdf

Download (7MB)

Abstract

Pekerja merupakan aset penting bagi perusahaan, sebagian besar produktivitas perusahaan ditentukan oleh bagaimana cara pekerja melakukan pekerjaanya. Masih banyak perusahaan yang proses produksinya tidak didukung oleh metode yang standar dan fasilitas kerja yang ergonomis, sehingga menyebabkan pekerja sering mengalami keluhan-keluhan muskuloskeletal. Java Art Stone merupakan industri kerajian batu alam yang terletak di Yogyakarta dengan 3 orang pekerja. Tiga proses utama dalam pekerjaannya, yaitu proses pemotongan dan penghalusan material, proses pemahatan, dan proses finishing. Proses pemahatan merupakan proses yang menimbulkan keluhan muskuloskeletal, karena proses pengerjaanya yang paling lama dan dilakukan dengan postur yang kurang natural, yaitu duduk dengan kepala menunduk dan punggung yang membungkuk selama kurang lebih 7 jam sehari, serta hanya dilakukan dengan fasilitas kerja yang seadanya. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki postur kerja pekerja Java Art Stone, sehingga dapat menurunkan keluhan muskuloskeletal dan waktu proses pemahatan para pekerja Java Art Stone. Perbaikan postur kerja dilakukan dengan menambah fasilitas kerja berupa meja pahat dan kursi. Pengukuran postur kerja dilakukan dengan metode RULA (Rapid Upper Limb Assessment), keluhan muskuloskeletal diukur dengan kuesioner Nordic Body Map, dan waktu proses pemahatan dilakukan dengan mengukur waktu pemahatan 5 buah ornamen motif balinan berukuran 30X30X5 cm pada masing-masing pekerja. Analisis data dilakukan dengan menggunakan software minitab 16. Hasil analisis data menunjukan bahwa penambahan fasilitas kerja berupa meja pahat dan kursi dapat memperbaiki postur kerja, hal ini dilihat dari skor RULA yang mengalami penurunan sebesar 21,875%. Perbaikan postur kerja dapat menurunkan keluhan muskuloskeletal pada ketiga pekerja, hal ini terlihat dari rata-rata skor kuesioner Nordic Body Map yang mengalami penurunan sebesar 10%. Perbaikan postur kerja juga dapat mengurangi waktu proses pemahatan operator Java Art Stone yang terbukti dengan berkurangnya waktu pemahatan para pekerja sebanyak 2,136% pada pemahatan produk dengan jenis dan ukuran yang sama.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Teknik Industri > Sistem Kerja
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 14 Nov 2014 10:31
Last Modified: 14 Nov 2014 10:31
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/6300

Actions (login required)

View Item View Item