PREVALENSI MALARIA PADA BURUNG DI TAMAN NASIONAL GUNUNG MERAPI DENGAN METODE NESTED PCR

Sainawal, Tity Levinawati (2016) PREVALENSI MALARIA PADA BURUNG DI TAMAN NASIONAL GUNUNG MERAPI DENGAN METODE NESTED PCR. .. pp. 1-16. ISSN .

[img] Text (Jurnal BL01285)
JURNAL BL01285.pdf

Download (942kB)

Abstract

Molekuler menjadi alternatif terbaik saat ini dalam bidang kesehatan dan konservasi genetik terutama sebagai jawaban atas kesulitan diagnosa penyakit malaria pada burung dengan metode konvensional. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keberadaan parasit malaria yakni Plasmodium, Leucocytozoon, dan Haemoproteus pada 24 sampel burung yang berasal dari 11 spesies burung yang ada di Taman Nasional Gunung Merapi, serta menghitung prevalensi nya. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Biologi Molekuler, Fakultas Teknobiologi Universitas Atma Jaya Yogyakarta dan Wild Life Laboratory, Kasetsart University, Kamphaeng Saen, Thailand, yang dilaksanakan dari bulan Februari hingga Maret 2016. Metode ekstraksi DNA yang digunakan adalah PCE sedangkan metode deteksi parasit malaria pada sampel yang digunakan melalui amplifikasi DNA adalah nested PCR. Dari 24 sampel, 3 sampel dinyatakan positif memiliki parasit malaria di dalamnya. Tahap selanjutnya adalah sekuensing dimana diketahui bahwa Haemoproteus adalah jenis parasit yang ada pada 3 sampel positif tersebut. Perhitungan prevalensi menunjukkan angka 12,5% dimana angka ini tergolong sangat rendah dibandingkan dengan penelitian serupa lainnya yang memiliki angka prevalensi tinggi.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: nested PCR, Prevalensi Malaria Burung, Taman Nasional Gunung Merapi
Subjects: Teknobiologi > Tekno Lingkungan
Divisions: Fakultas Teknobiologi > Biologi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 01 Mar 2017 09:02
Last Modified: 01 Mar 2017 09:02
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/11291

Actions (login required)

View Item View Item