KARAKTERISTIK KECELAKAAN DAN INSPEKSI KESELAMATAN JALAN DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Mainoko, Yosua Wem KARAKTERISTIK KECELAKAAN DAN INSPEKSI KESELAMATAN JALAN DI KABUPATEN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. .. pp. 1-9. ISSN .

[img] Text
Jurnal MTS02494.pdf

Download (448kB)

Abstract

Karakteristik Kecelakaan dan Inspeksi Keselamatan Jalan Di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (Studi Kasus: Ruas Jalan Godean Km 3 – Km 12), Yosua Wem Mainolo, NPM 155102494, tahun 2017, Bidang Peminatan Transportasi, Program Studi Magister Teknik Sipil, Universitas Atma Jaya Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi lokasi rawan kecelakaan pada ruas jalan Godean km 3 – km 12 Kabupaten Sleman, Propinsi D.I.Yogyakarta dan kemudian melakukan inspeksi jalan pada lokasi rawan tersebut guna mengetahui objek yang berada di ruas jalan tersebut yang dapat mengurangi keselamatan pengguna jalan serta menentukan cara yang tepat dalam menanggulangi dan meminimalkan dampak kecelakaan lalu lintas. Data awal adalah data kecelakaan lalu lintas tahun 2012 - 2014 yang kemudian dianalisis guna mengetahui karakteristik kecelakaan lalu lintas dan menentukan lokasi daerah rawan kecelakaan lalu lintas pada ruas jalan Godean km 3 – km 12. Penentuan lokasi daerah rawan kecelakaan berdasarkan pemeringkatan menggunakan Equivalent Accident Number (EAN). Data inspeksi diperoleh dengan inspeksi langsung di lapangan berdasarkan lokasi rawan kecelakaan yang telah ditentukan. Penentuan efektifitas tingkat pengurangan kecelakaan yang direkomendasikan menggunakan analisis regresi. Berdasarkan hasil penelitian ini, total jumlah korban kecelakaan lalu lintas di ruas jalan Godean km 3 – km 12 mencapai 167 kecelakaan, jumlah korban 260 jiwa luka ringan, 33 jiwa luka berat dan 9 meninggal dunia dengan total kerugian material sebesar Rp 64.400.000,00 selama 3 tahun terakhir. Lokasi daerah rawan kecelakaan yaitu ruas jalan Godean kilometer 9 dengan nilai EAN 275. Temuan masalah-masalah terkait bangunan pelengkap dan fasilitas jalan berdasarkan hasil inspeksi pada lokasi daerah rawan kecelakaan antaran lain, marka garis putus-putus yang sudah terkelupas dan tidak adanya garis tepi jalan, kurang perambuan di persimpangan, permukaan jalan yang retak-retak halus bergelombang dan berpasir, lebar jalan yang kurang memadai, beda elevasi antara bahu jalan dan badan jalan pada beberapa segmen. Hasil analisis regresi memperlihatkan korelasi negatif antara tingkat kecelakaan (Tk) dan tingkat pengurangan kecelakaan sehingga dapat di interpretasikan bahwa semakin baik penanganan terkait bangunan pelengkap dan fasilitas jalan maka mampu mengurangi angka kecelakaan pada lokasi daerah rawan kecelakaan sampai 77,17% (R² = 0,7717) dan sisa nya 22,83% dipengaruhi oleh faktor lain.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: kecelakaan, keselamatan, lalu lintas, inspeksi jalan, karakteristik kecelakaan
Subjects: Magister Teknik Sipil > Transportasi
Divisions: Pasca Sarjana > Magister Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 10 Aug 2017 13:48
Last Modified: 10 Aug 2017 13:48
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/12054

Actions (login required)

View Item View Item