LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH REHABILITASI ORANG DENGAN HIV/AIDS DI MERAUKE

Panjaitan, Irwin (2012) LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH REHABILITASI ORANG DENGAN HIV/AIDS DI MERAUKE. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TA12784.pdf

Download (709kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TA12784.pdf

Download (391kB) | Preview
[img] Text (Bab II)
2TA12784.pdf
Restricted to Registered users only

Download (349kB)
[img] Text (Bab III)
3TA12784.pdf
Restricted to Registered users only

Download (341kB)
[img] Text (Bab IV)
4TA12784.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img]
Preview
Text (Bab V)
5TA12784.pdf

Download (695kB) | Preview

Abstract

ODHA adalah sebutan yang diberikan pada orang dengan HIV/AIDS. Dengan adanya stigma negatif hingga sikap diskriminatif dari masyarakat lain terhadap penyakitnya, membuat odha mengalami perasaan tidak tenang karena ada rasa takut, malu, marah, kecewa, dsb. Untuk merespon rasa tidak tenang tersebut, maka odha harus dikenalkan terhadap perubahan, dimana untuk mencapainya diperlukan tiga aspek: rasa percaya diri, rasa fleksibel, dan rasa ingin tahu. Perubahan tersebut dapat dicapai melalui sebuah program rehabilitasi sosial. Dimana rehabilitasi ini dijalankan dengan metode Therapeutic Community (TC) yaitu sebuah “keluarga” dengan masalah yang sama, bertujuan agar mereka dapat menolong diri sendiri dan sesama. Metode TC menggunakan pendekatan kelompok sebagai media untuk mengubah perilaku dengan sistim behavior: ada hukuman (punishment), dan penghargaan (reward). Rumah rehabilitasi merupakan wadah kegiatan pelayanan program rehabilitasi bagi odha. Perancangan rumah rehabilitasi odha mengutamakan kemudahan kontrol terhadap aktifitas sesama odha dan atau bersama orang lain (pendamping, keluarga,dsb). Untuk memudahkan kontrol tersebut, maka kemampuan visual menjadi aspek penting dalam kegiatan merancang. Program rehabilitasi dengan pendekatan metode Therapeutic Community di padukan dengan aspek perubahan, yaitu: rasa percaya diri dengan program kegiatan yang meningkatkan keterampilan, rasa fleksibel dengan kegiatan pengendalian psikologis dan emosi, dan rasa ingin tahu dengan kegiatan intelektual dan religious. Sehingga bangunan rumah rehabilitasi dapat dikenali menjadi perubahan positif bagi odha.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: ODHA, Program Rehabilitasi, Perubahan, Saling Mengawasi, Kemampuan visual
Subjects: Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 01 May 2013 13:39
Last Modified: 01 May 2013 13:39
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/1223

Actions (login required)

View Item View Item