Kusnadi, Kevin (2017) PEMILIHAN STRATEGI PENINGKATAN PENJUALAN DI UKM MIKRO TEKNIK. Strategi Pembuatan Keputusan Memenuhi Permintaan dengan Mempertimbangkan Multi Kriteria pada UKM Mikro Teknik. pp. 266-276. ISSN 2579-6429
Text (JURNAL)
JTI08624.pdf Download (621kB) |
Abstract
Kinerja perekonomian internasional memberikan dampak pada kinerja perusahaan. Perusahaan harus mengevaluasi kegiatan usahanya sehingga perusahaan dapat tetap bersaing. Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah membeli produk dengan harga yang lebih murah dan tingkat kualitas yang dapatditerima. Pencarian produk yang diinginkan semakin mudah dengan berkembangnya teknologi informasi. Hal ini menyebabkan perusahaan mampu mendapatkan informasi produk dari pemilik produk. Pelaku industri yang menetapkan bisnis utama pada penjualan produk berkualitas terbaik terkena dampak karena perubahan perilaku konsumen. Konsumen dapat dengan mudah mencari informasi produk yang diinginkan kepada pemilik produk melalui internet. Oleh karena itu, konsumen tidak perlu bertanya maupun berkonsultasi kepada pelaku industri. Pelaku industri perlu segera merespon dengan menentukan strategi yang tepat. UKM Mikro Teknik adalah penjual produk kegiatan industri permesinan dengan kualitas terbaik. UKM Mikro Teknik membutuhkan metode yang tepat untuk merumuskan strategi pengelolaan yang sesuai. Penentuan keputusan strategi membutuhkan banyak pertimbangan. Diperlukan pemilihan strategi yang tepat sehingga hasil keputusan tidak bersifat subjektif. Pemilihan keputusan dilakukan dengan menggunakan metode Analytic Hierarchy Process (AHP), Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS), dan integrasi AHP-TOPSIS. Pemilihan strategi terbaik akan didapatkan melalui perhitungan tiap metode. Hasil pemilihan tersebut dapat dijadikan bahan pertimbangan untuk menentukan keputusan strategi respon. Alternatif strategi terbaik menurut metode AHP adalah pemberian presentasi atau pelatihan (0,360). Peringkat kedua dan ketiga adalah membuat 2 kelompok permintaan (0,321) dan membuat sistem informasi (0,319). Alternatif strategi terbaik menurut metode TOPSIS adalah membuat 2 kelompok permintaan (0,553). Peringkat kedua dan ketiga adalah pemberian presentasi atau training (0,446) dan membuat sistem informasi (0). Alternatif strategi terbaik menurut metode integrasi AHP-TOPSIS adalah pemberian presentasi atau pelatihan (0,672). Peringkat kedua dan ketiga adalah membuat 2 kelompok permintaan (0,501) dan membuat sistem informasi (0,486).
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | AHP, multi kriteria, strategi perusahaan, TOPSIS |
Subjects: | Teknik Industri > Industri |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 13 Oct 2017 11:17 |
Last Modified: | 13 Oct 2017 11:17 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/12529 |
Actions (login required)
View Item |