VIYANTO, YULIUS ADI (2017) EVALUASI PEMANFAATAN GREEN MATERIAL BERDASARKAN GREENSHIP RATING TOOLS PADA PROYEK KONSTRUKSI DI YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0TS14849.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab I)
1TS14849.pdf Download (148kB) |
|
Text (Bab II)
2TS14849.pdf Download (174kB) |
|
Text (Bab III)
3TS14849.pdf Restricted to Registered users only Download (517kB) |
|
Text (Bab IV)
4TS14849.pdf Restricted to Registered users only Download (341kB) |
|
Text (Bab V)
5TS14849.pdf Download (279kB) |
Abstract
Kerusakan lingkungan dan pemanasan global merupakan masalah penting yang dialami oleh setiap Negara, termasuk juga di Indonesia. Salah satu penyebabnya adalah proyek konstruksi yang terus meningkat. Konsep green building muncul untuk mengurangi dampak pemanasan global. Karena dalam pelaksanaannya konsep green building memperhatikan aspek lingkungan. Salah satunya adalah dengan menggunakan material yang ramah lingkungan (green material). Menurut Green Building Council Indonesia (GBCI) sumber & siklus material memiliki nilai 14% dalam mendukung konsep green building. Penggunaan green material menjadi aspek yang sangat penting dalam mewujudkan konsep green building serta bangunan yang berkualitas dan ramah lingkungan. Maka dari itu penulis ingin meneliti tentang pemanfaatan green material pada proyek konstruksi di Yogyakarta serta hambatan-hambatan dalam pemanfaatan green material. Penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuesioner. Kuesioner diberikan kepada direktur, manajer proyek, atau pelaksana lapangan yang berada di Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengolahan data dilakukan untuk mendapatkann persentase, nilai mean, dan standar deviasi. Analisis yang digunakan adalah pemeringkatan nilai mean. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemanfaatan green material pada perusahaan konstruksi di Yogyakarta secara keseluruhan adalah cukup baik. Dengan persentase 73,33% dapat dikategorikan Cukup Baik, 16,67% dikategorikan Baik, 6,67% dikategorikan Tidak Baik, dan 3,33% dikategorikan sangat tidak baik.. Untuk hambatannya, hambatan paling besar perusahaan konstruksi dalam menerapkan green material adalah Biaya atau modal, dengan nilai rata-rata 3,63 dan standar deviasi 1,16.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | green building, green material, GBCI |
Subjects: | Sipil > Manajemen Konstruksi Sipil > Manajemen Konstruksi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 04 Dec 2017 10:39 |
Last Modified: | 04 Dec 2017 10:39 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/13075 |
Actions (login required)
View Item |