PERANCANGAN ALAT PENGERING TEMBAKAU RAJANGAN

Darmawan, Karina Aditya Dewi (2011) PERANCANGAN ALAT PENGERING TEMBAKAU RAJANGAN. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TI04905.pdf

Download (379kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TI04905.pdf

Download (197kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2TI04905.pdf

Download (161kB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3TI04905.pdf
Restricted to Registered users only

Download (726kB)
[img] Text (Bab IV)
4TI04905.pdf
Restricted to Registered users only

Download (221kB)
[img] Text (Bab V)
5TI04905.pdf
Restricted to Registered users only

Download (549kB)
[img]
Preview
Text (Bab VI)
6TI04905.pdf

Download (486kB) | Preview

Abstract

Penelitian dilakukan di Desa Rambeanak, Kabupaten Magelang. Desa ini merupakan salah satu daerah penghasil tanaman tembakau. Tanaman tembakau dapat tumbuh di daerah ini karena Wilayah ini mempunyai temperatur udara 20°C-27°C, curah hujan yang cukup tinggi, yaitu 2.252–3.627 mm/tahun serta memiliki tanah yang subur karena berlimpahnya sumber air dan sisa abu vulkanis. Untuk proses pertumbuhannya, tanaman tembau membutuhkan curah hujan yang tinggi, tetapi untuk proses pengeringannya, tembakau membutuhkan panas yang cukup. Kedua hal tersebut sangat bertentangan sehingga proses pengeringan sering terganggu jika cuaca tidak mendukung. Penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara dengan beberapa petani tembakau. Dari hasil wawancara tersebut dapat disimpulkan terdapat tujuh atribut sebagai dasar perancangan alat ini. Metode yang digunakan dalam perancangan alat ini menggabungkan metode kreatif dengan cara perluasan ruang pencarian dengan metofde teknik kreativitas dan metode QFD. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan solusi bagaimana cara mengeringkan tembakau tanpa terpengaruh kondisi cuaca. Dari hasil analisis, didapatkan atribut-atribut yang diinginkan konsumen serta hal-hal yang mendasari perancangan alat ini. Perkiraan biaya pembuatan alat ini adalah Rp 6.018.000,00. Berdasarkan perhitungan BEP, proses pengeringan menggunakan alat pengering akan mencapai perkiraan BEP pada periode pengeringan ke-27 jika pengeringan tanpa alat dilakukan selama tiga hari. Jika pengeringan tanpa alat dilakukan selama empat hari, pengeringan dengan menggunakan alat pengering akan mencapai BEP pada periode pengeringan ke-18.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Teknik Industri > Produksi
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 14 May 2013 12:52
Last Modified: 14 May 2013 12:52
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/1403

Actions (login required)

View Item View Item