LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN VESPA CENTER DI YOGYAKARTA

SUKMA, ABBI LINGGA (2016) LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN VESPA CENTER DI YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.

Text (ABBI LINGGA SUKMA) TA12538.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Besarnya antusias pengguna vespa, kurang diimbangi dengan wadah yang secara representatif dapat menampung kegiatan para penggemar Vespa di Yogyakarta. Wadah ini berfungsi sebagai tempat untuk berkegiatan para penggemar Vespa, seperti berkumpul, tukar menukar info, jual-beli Vespa, hingga barter spare part. Selain itu, dibutuhkan pula wadah yang dapat digunakan sebagai bengkel untuk servis motor, memodifikasi hingga merestorasi Vespa mereka. Menyikapi hal ini, muncul ide untuk merancang sebuah wadah untuk menampung berbagai aktivitas para penggemar Vespa dengan fasilitas bengkel dan kafe. Bengkel dapat mewadahi kegiatan servis dan restorasi motor, sedangkan kafe dapat digunakan untuk tempat bersosialisasi antar penggemar Vespa. Proyek ini direncanakan sebagai apresiasi bagi para peminat produk Vespa di Yogyakarta. Bengkel dan kafe menjadi salah satu bagian dari siasat marketing perusahaan dalam merangkul para penggemar Vespa serta klub yang ada. Berbagai rencana ini akan dirangkum dalam bangunan Vespa Center. Sehingga diharapkan dapat mewadahi seluruh kegiatan aktifitas perusahaan Piaggio di kota Yogyakarta dan aktivitas pengguna produk tersebut. Objek perancangan kali ini adalah Vespa Center Yogyakarta, dengan alasan bahwa sampai saat ini di Indonesia, khususnya di Yogyakarta, belum mempunyai bursa dan showroom yang dapat mewadahi para penggemar vespa. Pada bursa dan showroom ini, akan dipamerkan dan diperjualbelikan vespa itu sendiri. Karena vespa sudah banyak dikenal dan banyak dijumpai di Indonesia umumnya dan di Yogyakarta lebih khususnya dan juga banyak dijumpai komunitas penggemar vespa di Yogyakarta yang membutuhkan lebih banyak informasi tentang vespa. Selain itu, belum adanya showroom vespa di Yogyakarta juga ikut melatarbelakangi proyek Vespa Center ini. Showroom yang ada di Indonesia saat ini juga hanya memamerkan vespa dengan tahun produksi yang relative baru, sehingga masyarakat kurang informasi akan keberadaan vespa ini secara lebih mendalam. Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan yang telah diuraikan maka perlu didirikan sebuah fasilitas dan bangunan yang mampu mengakomodasi masyarakat dan khususnya komunitas penggemar vespa.

Actions (login required)

View Item