PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU UDANG DAN IKAN DI UDA MAJU JAYA

Adianto, Nicolas Susprima (2006) PERENCANAAN DAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU UDANG DAN IKAN DI UDA MAJU JAYA. S1 thesis, UAJY.

Preview	Text (Halaman Judul) 0TI03278.pdf Download (169kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) 1TI03278.pdf Download (100kB) | Preview
Preview	Text (Bab II) 2TI03278.pdf Download (57kB) | Preview
	Text (Bab III) 3TI03278.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB)
	Text (Bab IV) 4TI03278.pdf Restricted to Registered users only Download (155kB)
	Text (Bab V) 5TI03278.pdf Restricted to Registered users only Download (464kB)
Preview	Text (Bab VI) 6TI03278.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Sistem persediaan bahan baku merupakan hal yang cukup penting dalam menunjang kelancaran proses produksi, karena apabila persediaan bahan baku di gudang kurang maka akan menghambat proses produksi dan menyebabkan kerugian bagi pihak perusahaan. Sebaliknya apabila persediaan bahan baku di gudang terlalu banyak maka akan berdampak biaya simpan meningkat dan ada kemungkinan terjadinya kerusakan (out of date). UD MAJU JAYA merupakan suatu perujahaan yang memproduksi kerupuk udang dan ikan, dengan bahan baku utama yang digunakan adalah udang dan ikan. Permasalahan yang dihadapi adalah menentukan metode yang tepat dalam sistem persediaan bahan baku, sehingga pemesanan bahan baku dilakukan ketika stock bahan Baku tinggal sedikit. Hal ini dapat memungkinkan terjadinya kehabisan bahan baku saat bahan baku yang dipesan belum datang. Untuk membantu. menyelesaikan permasalahan yang ada, maka akan dipelajari perilaku sistem persediaan bahan baku di UD MAJU JAYA, mengguriakan pendekatan sistem dinamis dengan bantuan software POWERSIM (Power Simulation). Dengan simulasi ini akan didapatkan total biaya yang minimal, dan dapat diketahui kapan dan berapa jumlah pemasukan udang dan ikan yang optimal. Dari hasil simulasi yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa pemasukan yang optimal untuk bahan baku ikan adalah 2000 kg dengan periode pemasukan 7 hari didapatkan total biaya minimal Rp.542.447.496,00. Sedangkan untuk bahan baku udang, pemasukan yang optimal adalah 200 kg dengan tingkat reorder point kurang dari 135 kg didapatkan total biaya minimal Rp. 300.987.405,00.

Actions (login required)

View Item