DESAIN GEOMETRIK JALAN ( Studi Kasus Jalan Raya Singkawang-Bengkayang, Kalimantan Barat )

Launardo, Andreas (2018) DESAIN GEOMETRIK JALAN ( Studi Kasus Jalan Raya Singkawang-Bengkayang, Kalimantan Barat ). S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (HALAMAN JUDUL)
TS156990.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
TS156991.pdf

Download (214kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB II)
TS156992.pdf

Download (213kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB III)
TS156993.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
TS156994.pdf
Restricted to Registered users only

Download (754kB)
[img] Text (BAB V)
TS156995.pdf
Restricted to Registered users only

Download (989kB)
[img]
Preview
Text (BAB VI)
TS156996.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Ruas jalan yang menghubungkan Singkawang – Bengkayang dengan karakter pegunungan yang berkelok-kelok dapat membahayakan kendaraan yang lewat, maka di daerah ini beresiko terjadinya kecelakaan, baik disebabkan oleh kelalaian dari si pengemudi maupun dari geometrik jalan seperti tikungan geometri jalan yang masih belum memenuhi standar. Daerah ini sering dilalui karena jalan ini menghubungkan dua kota besar di Kalimantan Barat sehingga keamanan para pengguna jalan harus diperhatikan agar pelayanan jalan dapat lebih maksimal. Pengambilan data dilakukan dengan cara mengukur dimensi jalan dan mendapatkan data jalan langsung di lapangan. Pengambilan data dilakukan langsung dilapangan karena kurangnya data geometrik di ruas jalan Singkawang – Bengkayang yang didapatkan dari instansi yang terkait dengan pelaksanaan jalan, maka pengambilan data dilakukan langsung dilapangan menggunakan GPS Garmin 60scx. Pengambilan data menggunakan GPS Garmin 60csx digunakan untuk memperoleh data elevasi dan koordinat jalan. Data yang telah didapatkan di lapangan dengan menggunakan GPS Garmin 60csx kemudian akan dilakukan pengolahan data dengan bantuan program Autocad Land Desktop 2009 berdasarkan data yang didapatkan dari GPS. Dari data yang didapatkan akan dilakukan identifikasi apakah ruas jalan telah memenuhi standar dari Bina Marga, jika tidak memenuhi maka akan dilakukan perhitungan dengan menggunakan metode Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota (TPGJAK) yang dikeluarkan oleh Bina Marga tahun 1997. Karakteristik eksisting tikungan Sta 50 + 412,566, tikungan Sta 50 + 507,227, dan tikungan Sta 50 + 615,363 termasuk jenis tikungan Spiral – Cirlce – Spiral atau Spiral– Spiral karena jari-jari tikungan eksisting yang tersedia terlalu kecil dan tikungan bentuk Full Circle tidak dapat digunakan. Jenis medan pada ruas jalan ini adalah perbukitan dan kecepatan yang mampu di tampung oleh tiga tikungan ini hanya 30 km/jam karena keterbatasan keadaan topografi, maka jalan ini termasuk kelas jalan lokal dengan spesifikasi jalan kelas III C sesuai dengan ketentuan Bina Marga. Superelevasi pada tiga tikungan yang didapatkan melebihi dari superelevasi maksimum yang diizinkan Bina Marga yaitu 10%

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: geometrik jalan, alinyemen horizontal, alinyemen vertikal.
Subjects: Sipil > Transportasi
Sipil > Transportasi
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 22 Feb 2019 02:48
Last Modified: 22 Feb 2019 02:48
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/16973

Actions (login required)

View Item View Item