PENGARUH UKURAN DEWAN KOMISARIS, PROPORSI KOMISARIS INDEPENDEN, DAN KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN

Lukas, Davin (2018) PENGARUH UKURAN DEWAN KOMISARIS, PROPORSI KOMISARIS INDEPENDEN, DAN KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN. S1 thesis, UAJY.

Text EA21098.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Kecurangan laporan keuangan adalah hal yang disengaja, salah saji atau penghilangan fakta-fakta material, atau data akuntansi yang menyesatkan dan, bila dianggap dengan semua informasi yang telah dibuat, akan menyebabkan pembaca mengubah penilaian atau keputusannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari peran organ – organ Good Corporate Governance yakni dewan komisaris, komisaris independen, dan komite audit terhadap kecurangan laporan keuangan. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 hingga 2016. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 84 perusahaan yang terdiri dari 42 perusahaan yang melakukan kecurangan laporan keuangan dan 42 perusahaan sebagai perusahaan kontrol yang akan dipasangkan dengan perusahaan fraud sesuai dengan kriteria yakni memiliki kesamaan pada sektor industry dan ukuran perusahaan. Analisis data dilakukan dengan analisis statistic deskriptif dan menguji hipotesis dengan analisis regresi logistik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik komite audit berpengaruh negatif signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan ukuran dewan komisaris dan proporsi komisaris independen tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan

Actions (login required)

View Item