PRAMUDITO, SIDHI (2010) TAMAN RAKYAT DI YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.
|
Text (Halaman Judul)
0TA12493.pdf Download (2MB) | Preview |
|
|
Text (Bab I)
1TA12493.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (Bab II)
2TA12493.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (Bab III)
3TA12493.pdf Restricted to Registered users only Download (24MB) |
||
Text (Bab IV)
4TA12493.pdf Restricted to Registered users only Download (26MB) |
||
|
Text (Bab V)
5TA12493.pdf Download (13MB) | Preview |
Abstract
Kota tidak hanya merupakan kumpulan gedung-gedung dan sarana fisik lainnya. Akan tetapi, sebuah kota adalah kesatuan antara lingkungan fisik kota dan warga kota. Dua komponen ekosistem ini akan selalu berinteraksi selama proses berkembangnya kota. Warga kota membutuhkan “ruang kebersamaan” untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara terbuka dengan orang lain di luar identitas kelompoknya. Peluang adanya ruang atau event ini perlu dibuat bahkan direncanakan untuk membangun suatu lapisan masyarakat yang kokoh. Sisi kehidupan informal seperti ini yang justru menjadi roh-roh kehidupan kota yang dapat mewujudkan masyarakat urban yang madani. Sementara hal semacam ini di kota Yogyakarta yang notabene menyandang predikat sebagai kota budaya dan kota toleran masih dipandang sebelah mata. Dari beberapa hal tersebut, menuntut penciptaan ruang publik yang guyub untuk interaksi sosial dan suatu wadah yang berfungsi untuk mengapresiasi kehidupan budaya/seni Yogyakarta. Konteks lingkungan kota Yogyakarta berperan penting dalam pemahaman materi yang nantinya akan dijadikan pendekatan. Taman Rakyat di Yogyakarta diharapkan mampu menjawab tuntutan tersebut melalui penataan ruang luar dan ruang dalam. Dalam proses perwujudan Taman Rakyat di Yogyakarta dilakukan analisis terhadap ruang luar dan ruang dalam bangunan dengan tinjauan teori ruang menggunakan pendekatan kontekstual ke dalam aplikasi arsitektural. Prinsip mengenai pendekatan kontekstual yang akan diterapkan mengacu pada karakter masyarakat dan lingkungan kota Yogyakarta. Taman Rakyat di Yogyakarta merupakan wadah untuk pengembangan sosialisasi warga dengan varian kegiatan berupa interaksi sosial yang dikemas salah satunya dengan cara pengembangan kegiatan seni di Yogyakarta. Wujud pendekatan mengenai karakter masyarakat Yogyakarta ditransformasikan ke dalam perwujudan ruang mikro yang kaitannya dengan pewadahan kegiatan. Pemahaman kondisi masyarakat Yogyakarta diharapkan mampu mewujudkan ruang-ruang sesuai fungsinya dan dapat memicu interaksi sosial. Sedangkan wujud pendekatan mengenai kondisi lingkungan Yogyakarta ditransformasikan ke dalam perwujudan ruang yang kaitannya terhadap tata kota dan pemahaman lingkungan sekitar yang nantinya diwujudkan dengan wujud bangunan yang memahami kondisi sekitarnya, sehingga mampu menjadi magnet dan penguat koridor budaya kota Yogyakarta. Melalui ruang-ruang tersebut diharapkan pengguna di dalamnya dapat benar-benar memahami tujuan kegiatan yang diwadahinya, sehingga pada akhirnya didapatkan perwujudan Taman Rakyat di Yogyakarta yang tatanan ruang luar maupun dalamnya dapat mewadahi pengembangan sosialisasi dan kegiatan seni warga Yogyakarta.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Arsitektur > Lingkungan Kawasan Penelitian Dosen > Arsitektur > Lingkungan Kawasan |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 03 Jun 2013 13:32 |
Last Modified: | 03 Jun 2013 13:32 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2054 |
Actions (login required)
View Item |