PENGARUH TEBAL LAPISAN TANAH STABILISASI TERHADAP DAYA DUKUNG BERDASARKAN SIMULASI NUMERIS

PRASETYO, YOGA HARI (2019) PENGARUH TEBAL LAPISAN TANAH STABILISASI TERHADAP DAYA DUKUNG BERDASARKAN SIMULASI NUMERIS. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (HALAMAN JUDUL)
TS16072 0.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
TS16072 1.pdf

Download (828kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
TS16072 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (BAB III)
TS16072 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (870kB)
[img] Text (BAB IV)
TS16072 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (882kB)
[img] Text (BAB V)
TS16072 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text (BAB VI)
TS16072 6.pdf

Download (35MB) | Preview

Abstract

Tanah lempung di Indonesia merupakan jenis tanah yang sering ditemui, sifat tanah lempung yang memiliki kembang susut yang tinggi dan daya dukung tanah yang buruk menjadikan tanah tersebut tidak cocok untuk dijadikan sebagai tanah dasar untuk jalan. Perbaikan tanah dasar telah dikembangkan untuk menaikkan daya dukung pada tanah yaitu dengan menggunakan bahan aditif seperti semen, kapur, polimer, dan flyash. Tanah yang telah distabilisasi selanjutnya akan di teliti untuk mengetahui respon tegangan-regangan yang akan terjadi di lapangan. Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi zaman modern sekarang, banyak peneliti menggunakan berbagai macam program / software untuk menjalankan penelitian. Pada penelitian ini meneliti tentang pengaruh daya dukung ultimate tanah yang distabilisasi pada lapisan tanah dasar dari program numerical modelling dengan software berupa grafik tegangan dan regangan tanah. Tugas Akhir ini akan meneliti uji simulasi numeris pengaruh rasio antara ketebalan tanah dan lebar fondasi (H/B) terhadap daya dukung ultimate yang terjadi pada model keruntuhan linier-elastic dan elastic- plastic. Dengan menggunakan software analisa geoteknik GeoStudio:SIGMA/W (trial version), model yang disimulasikan berupa dua model lapisan tanah lapisan atas merupakan lapisan tanah stabilisasi (pemadatan dan tanah yang dicampur polimer), pada lapisan bawah merupakan tanah asli. Pemodelan tanah ini memiliki dimensi lebar 0,5 m dan tinggi 0,9 m yang diberi beban lebar fondasi sebesar 0,15 m, 0,1 m, dan 0,05 m dengan menggunakan rasio yang dibatasi antara 0,0 – 3,0. Pada pengujian ini diatur penurunan maksimum yaitu sebesar 7,5 cm yang dibagi 15 langkah penurunan dengan tiap penurunannya sebesar 5 mm, output yang dihasilkan berupa grafik tegangan dan regangan. Dari grafik tersebut diolah untuk mendapatkan daya dukung ultimate yang bekerja dan dapat dipilih rasio H/B yang efektif untuk dijadikan aplikasi tebal tanah stabilisasi. Berdasarkan hasil penelitian, pemilihan model elastic-plastic memberikan hasil yang lebih realistis dibanding dengan model linier-elastic. Pengaruh rasio H/B memiliki pengaruh terhadap nilai daya dukung ultimate dengan makin tinggi rasio H/B makin tinggi juga daya dukung yang dihasilkan, ditentukan rasio H/B efektif untuk tanah yang dicampur polimer 2,25 dan tanah pemadatan 1,0. Pengaruh lebar fondasi mempengaruhi daya dukung yang didapat.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Tanah dasar, polimer, simulasi numeris, daya dukung tanah, rasio, tebal tanah, lebar fondasi.
Subjects: Sipil > Geo Teknik
Sipil > Geo Teknik
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Lia natanaelia utami
Date Deposited: 13 Jan 2020 02:28
Last Modified: 13 Jan 2020 02:28
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/20809

Actions (login required)

View Item View Item