Sherly, . (2019) MIKROENKAPSULASI EKSTRAK SERBUK DAUN SALAM (Syzgium polyathum) SEBAGAI ANTIHIPERGLIKEMIK PADA MENCIT (Mus musculus L.) JANTAN. S1 thesis, UAJY.
|
Text (HALAMAN AWAL)
BL015960.pdf Download (666kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
BL015961.pdf Download (166kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
BL015962.pdf Download (404kB) | Preview |
|
Text (BAB III)
BL015963.pdf Restricted to Registered users only Download (549kB) |
||
Text (BAB IV)
BL015964.pdf Restricted to Registered users only Download (452kB) |
||
|
Text (BAB V)
BL015965.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Daun salam (Syzgium polyathum) merupakan tanaman yang digunakan untuk mengobati diabetes mellitus. Daun salam memiliki kandungan senyawa tanin, eugenol, flavonoid. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah mengetahui kandungan fitokimia ekstrak daun salam dan mikroenkapsulasi, mengetahui karakteristik mikroenkapsulasi, dan mengetahui dosis mikroenkapsulasi yang mampu menurunkan hiperglikemik pada mencit. Metode yang digunakan dalam proses mikroenkapsulasi adalah metode spray drying yang akan memproduksi bahan yang berbentuk serbuk yang ditambahkan bahan pengisi (filler). Penelitian mengenai mikroenkapsulasi ekstrak serbuk daun salam sebagai antihiperglikemia menggunakan hewan percobaan mencit (Mus musculus L.) jantan. Mencit yang digunakan sebanyak 25 ekor, untuk perlakuan kontrol negatif berupa perlakuan aquades, kontrol positif berupa perlakuan aloksan, variasi dosis 250 mg/ kg BB, 500 mg/ kg BB dan 1000 mg/ kg BB. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kadar total tanin pada ekstrak sebesar 71,75 (mg GAE/ g Ekstrak), dan mikreoenkapsulasi daun salam sebesar 343,75 (mg GAE/ g mikroenkapsulasi), dengan persen kenaikan 379,06 %. Hasil kadar total flavonoid pada ekstrak sebesar 199,5 (mg QE/ g Ekstrak), dan mikroenkapsulasi sebesar 337,5 (mg QE/ g Mikroenkapsulasi), dengan persen kenaikan yaitu 69,17 %. Karakteristik mikroenkapsulasi ekstrak serbuk daun salam berbau khas daun salam, berwarna putih kecoklatan, dan rasa pahit, memiliki kadar air 7, 11%, kecepatan kelarutan 18,83 s, dan ukuran partikel 23,04 μm, memiliki angka lempeng total yang sesuai dengan SNI. Semua variasi dosis perlakuan pemberian mikroenkapsulasi daun salam mampu menurunkan kadar glukosa darah mencit dengan rentang persen sebesar 30,62 % - 46,02 %. Rentang persen penurunan berat badan mencit sebesar 5,29 % -6,32 % . Kata kunci : daun salam, hiperglikemia, mikreonkapsulasi, flavonoid, tanin.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Teknobiologi > Tekno Industri |
Divisions: | Fakultas Teknobiologi > Biologi |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 17 Feb 2020 06:29 |
Last Modified: | 17 Feb 2020 06:29 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/21437 |
Actions (login required)
View Item |