STUDI PENGEMBANGAN BANDAR UDARA HANG NADIM BATAM

SULISTYO, AGUSTINUS BUDI (2010) STUDI PENGEMBANGAN BANDAR UDARA HANG NADIM BATAM. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TS09013.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TS09013.pdf

Download (944kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2TS09013.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3TS09013.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text (Bab IV)
4TS09013.pdf
Restricted to Registered users only

Download (138kB)
[img] Text (Bab V)
5TS09013.pdf
Restricted to Registered users only

Download (284kB)
[img]
Preview
Text (Bab VI)
6TS09013.pdf

Download (99kB) | Preview

Abstract

Bandar Udara Hang Nadim Batam mengalami peningkatan jumlah penumpang dan barang dari tahun ke tahun, maka permasalahan yang dihadapi Bandar Udara Hang Nadim Batam semakin kompleks, oleh Karena itu dibutuhkan studi khusus untuk mengevaluasi pelayanan yang ada sehingga dapat meningkatkan kemampuan pelayanan Bandar Udara Hang Nadim Batam. Dalam studi pengembangan ini variabel dianalisis adalah rencana induk bandar udara yang meliputi sisi darat dan sisi udara. Analisis bandar udara Hang Nadim Batam mengacu pada laju pertumbuhan pesawat, penumpang, barang, dan bagasi pada tahun 2028. Perancangan pada sisi udara ditinjau dari karakteristik jenis pesawat terbesar, sedangkan pada sisi darat ditinjau dari fasilitas yang tersedia saat ini. Hasil analisis menunjukkan bahwa penumpang pada tahun 2028 adalah 25,085,594.74 orang, pesawat sebanyak 41,777.881 pesawat, bagasi sebanyak 190,652,073.5 kg, barang sebanyak 231,920,352.8 kg dan mail sebanyak 710,031.928 kg. Hasil analisis disain menunjukkan Runway minimum yang dianjurkan untuk pesawat terbesar yang dapat di layani di Bandar Udara Hang Nadim adalah 3,700.38094 meter menurut koreksi terhadap temperatur, sehingga panjang yang semula 4,025 meter tidak mengalami pertambahan dimensi dan lebar tetap 25 meter, Taxiway tidak mengalami pertambahan dimensi panjang yang semula 148,5 meter begitu juga pada lebar tetap 23 meter, dan untuk apron 690 x 140 m. Selain itu, secara keseluruhan, desain dan besaran ruang yang ada di Bandar Udara Hang Nadim Batam telah memenuhi semua syarat sebagai Bandar Udara Internasional, hanya saja perlu di tingkatkan dan di optimalkan fungsi dari layanan keimigrasian agar mendapatkan hasil yang maksimal di kemudian hari, Sehingga Bandar Udara Hang Nadim Batam dapat lebih di maksimalkan sebagai Bandar Udara Transit Internasional yang menghubungkan ke berbagai negara seperti Bandar Udara Changi yang di miliki oleh negara Singapura yang berbatasan langsung dengan Kota Batam, karena saat ini Bandar Udara Hang Nadim hanya melayani penerbangan internasionalnya pada saat ibadah haji sedang berlangsung.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: runway, taxiway, apron, transit
Subjects: Sipil > Transportasi
Sipil > Transportasi
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 25 Jun 2013 11:27
Last Modified: 25 Jun 2013 11:27
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2492

Actions (login required)

View Item View Item