PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG RUSUNAWA 5 LANTAI DI WILAYAH GEMPA 3

SAMORA, FELIX BRAM (2010) PERANCANGAN STRUKTUR GEDUNG RUSUNAWA 5 LANTAI DI WILAYAH GEMPA 3. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TS12539.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TS12539.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2TS12539.pdf

Download (104kB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3TS12539.pdf
Restricted to Registered users only

Download (394kB)
[img] Text (Bab IV)
4TS12539.pdf
Restricted to Registered users only

Download (380kB)
[img] Text (Bab V)
5TS12539.pdf
Restricted to Registered users only

Download (718kB)
[img]
Preview
Text (Bab VI)
6TS12539.pdf

Download (105kB) | Preview

Abstract

Gedung Rusunawa ini terdiri dari 5 lantai dengan tinggi tiap lantai 3,2 m serta panjang 65,83 m dan lebar 13,2 m; dengan lapisan tanah lunak dan wilayah gempa 3. Gedung ini nantinya akan dimanfaatkan untuk rumah tinggal. Gedung Rusunawa direncanakan dengan daktilitas penuh dan menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus. Pada penulisan tugas akhir ini penulis merancang rangka atap baja, pelat lantai, balok, tangga, serta kolom sebagai elemen struktur atas dan fondasi tiang pancang sebagai elemen struktur bawah. Mutu beton yang digunakan fc’ = 30 MPa, mutu baja 240 MPa untuk tulangan yang berdiameter kurang atau sama dengan 12 mm dan mutu baja 400 MPa untuk tulangan yang berdiameter lebih dari 12 mm. Beban-beban yang dianalisis meliputi beban mati, beban hidup, beban angin dan beban gempa. Perancangan dilakukan dengan konsep desain kapasitas yang mengacu pada SNI 03-2847- 2002, yaitu kolom kuat balok lemah. Struktur direncanakan sebagai suatu struktur rangka terbuka (open frame) dengan menggunakan SAP2000 versi 11 untuk rangka atap dan ETABS versi 9.2 dengan tinjauan 3 dimensi. Hasil perencanaan struktur yang diperoleh pada tugas-akhir ini berupa momen, gaya aksial, dan gaya geser yang akan digunakan untuk merencanakan jumlah tulangan, jarak antar tulangan. Rangka atap baja menggunakan profil 2L50x50x5 dan 2L 60x60x6 yang disambung dengan las tipe sudut SMAW, Mutu las E 70xx yang panjangnya 12 mm dan tebal 4 mm, sedangkan gording yang dipakai adalah profil C 150x50x20x2,3, kuda-kuda dipasang setiap 4,5 m yang bertumpu pada kolom dan balok ring. Dimensi kolom untuk lantai 1 s/d 5 yang terbesar adalah 600/600 mm dengan menggunakan tulangan pokok 12D25, dan tulangan sengkang 4P13-125 di sepanjang kolom. Dimensi balok struktur terbesar yang digunakan untuk lantai 1 s/d 5 adalah 400/650 pada daerah tumpuan menggunakan tulangan atas 4D25 dan tulangan bawah 3D25, sedangkan pada daerah lapangan menggunakan tulangan atas 2D25 dan tulangan bawah 2D25. Tulangan sengkang digunakan 4P10-100 di sepanjang balok. Pelat lantai ukuran 5,6 m x 4,5 m dengan tebal 120 mm digunakan P10-100 untuk arah memanjang dan melebar, sedangkan tulangan susut dipakai diameter 8 yang dipasang setiap 200 mm untuk arah memanjang dan melebar. Pada fondasi digunakan tiang pancang berukuran diameter 30 cm dengan tulangan pokok 6D16 dan tulangan sengkang P8-75, sedangkan pile cap berukuran 1,8 m x 1,8 m dan tebal 0,5 m dengan tulangan arah memanjang dan melebar D16-200.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: open frame, desain kapasitas, kuda-kuda baja, tiang pancang, momen pengangkatan.
Subjects: Sipil > Struktur
Sipil > Struktur
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 27 Jun 2013 09:52
Last Modified: 27 Jun 2013 09:52
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/2592

Actions (login required)

View Item View Item