Larasati, Karina (2020) PELAKSANAAN KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA (K3) PROYEK KONSTRUKSI DI MASA PANDEMI COVID-19 (Studi Kasus : Proyek-Proyek PT. Prima Graha Santosa Solo). S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.
|
Text (Karina Larasati)
170216783_Bab 0.pdf Download (471kB) | Preview |
|
|
Text
170216783_Bab 1.pdf Download (349kB) | Preview |
|
|
Text
170216783_Bab 2.pdf Download (469kB) | Preview |
|
Text
170216783_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (391kB) |
||
Text
170216783_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB) |
||
|
Text
170216783_Bab 5.pdf Download (574kB) | Preview |
Abstract
Proyek konstruksi merupakan suatu pekerjaan yang berkembang dari waktu ke waktu dan memiliki resiko sehingga membutuhkan peran Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) terutama di tahun 2020 ini akibat adanya pandemi Coronavirus Disease (COVID-19). K3 adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi keselamatan tenaga kerja melalui upaya pencegahan kecelakaan dan penyakit aakibat kerja. Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menerbitkan Instruksi Menteri Nomor 02/IN/M/2020 yang berisi protokol pencegahan penyebaran COVID-19 terutama dalam pelaksaan proyek konstruksi. Penelitian ini dilaksanakan dengan penyusunan kuesioner yang berisi tentang pengetahuan responden tentang K3 secara umum, pelaksanaan K3 sesuai protokol dalam Instruksi Menteri, dan hambatan yang dialami para responden dalam penerapan K3. Kuesioner diisi oleh para responden yaitu pekerja proyek PT.Prima Graha Santosa Solo yang sedang dilaksanakan. Pengolahan data dilakukan dengan uji validitas, uji reliabilitas, perhitungan nilai mean dan perhitungan nilai standar deviasi pada tiap item kuesioner. Berdasarkan hasil pengolahan data kuesioner, ditunjukkan bahwa PT. Prima Graha Santosa Solo sudah memiliki sistem manajemen K3, diperoleh dari hasil perhitungan mean dengan hasil 3,229 berada di rentang sangat setuju. Namun dari perhitungan hasil item kuesioner pelaksanaan K3 menurut Instruksi Menteri, ada beberapa hal yang belum dilaksanakan di pelaksanaan proyek diantaranya belum ada pembentukan grup khusus atau satuan tugas yang ditugaskan khusus untuk melaksanakan pencegahan COVID-19 dan tidak ada petugas medis khusus yang ditempatkan di proyek. Hambatan pelaksanaan K3 yang paling dirasakan di proyek berasal dari sisi pekerja, yaitu kurangnya pengetahuan tentang K3 dimana diperoleh nilai mean sebesar 2,343 yang berada di rentang nilai setuju. Pekerja proyek diharapkan untuk mengikuti aturan K3 yang telah dibuat oleh perusahaan sehingga pekerja dapat bekerja dengan aman terutama di masa pandemi ini.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Coronavirus Disease, kesehatan dan keselamatan kerja, konstruksi |
Subjects: | Sipil > Manajemen Konstruksi Sipil > Manajemen Konstruksi |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor 3 uajy |
Date Deposited: | 25 Mar 2024 17:40 |
Last Modified: | 25 Mar 2024 17:40 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/31486 |
Actions (login required)
View Item |