LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN INFRASTRUKTUR DARI ASPEK STRUKTUR, KEAIRAN, TRANSPORTASI, DAN MANAJEMEN KONSTRUKSI ( STUDI KASUS : RAB RKB KOTA BANDA ACEH )

Atmadi, Agung Tri (2021) LAPORAN TUGAS AKHIR PERANCANGAN INFRASTRUKTUR DARI ASPEK STRUKTUR, KEAIRAN, TRANSPORTASI, DAN MANAJEMEN KONSTRUKSI ( STUDI KASUS : RAB RKB KOTA BANDA ACEH ). S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text (Agung Tri Atmadi)
170216755_Bab 0.pdf

Download (523kB) | Preview
[img]
Preview
Text
170216755_Bab 1.pdf

Download (147kB) | Preview
[img]
Preview
Text
170216755_Bab 2.pdf

Download (518kB) | Preview
[img] Text
170216755_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (613kB)
[img] Text
170216755_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (530kB)
[img] Text
170216755_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (789kB)
[img] Text
170216755_Bab 6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Praktik perancangan terdiri atas Praktik Perancangan Bangunan Gedung, Praktik Perancangan Bangunan Air, Praktik Perancangan Geometrik Jalan, serta Praktik Perencanaan Biaya dan Waktu. Masing-masing perancangan memiliki metode dalam penyelesaian masalah yang berbeda. Praktik Perancangan Bangunan Gedung bertujuan untuk merancang bangunan gedung bertingkat dengan jumlah lantai sebanyak 4 dan 1 atap dak beton. Dengan fungsi sebagai gedung bertingkat sebagai gedung pertemuan, kemudian tipe tanahnya adalah tanah lunak dan menggunakan respon spektrum di daerah kota Surabaya. Metode perancangan dimulai dengan mendesain gedung dengan bantuan software yaitu SAP 2000 dan ETABS. Kemudian dilanjutkan dengan perhitungan pembebanan, gaya gempa statik, periode struktur, momen, gaya geser, gaya aksial dan rasio tegangan. Hasil akhir dari perancangan ini ialah bahwa struktur gedung yang didesain mampu menahan gaya yang diberikan. Praktik Perancangan Bangunan Air bertujuan untuk merancang ulang sebuah bangunan Bendung Kamijoro di area DAS Sungai Progo. Bendung digunakan untuk menaikkan tinggi muka air yang menjadi alternatif untuk mengatasi kekeringan, sehingga sawah/lahan disekitar masih dapat diairi. Metode yang digunakan dimulai dengan melakukan pemetaan aliran Sungai Progo beserta anak sungainya. Kemudian menentukan koordinat tiap stasiun hujan yang terdapat di DAS Sungai Progo. Setelah itu dapat dilakukan perhitungan curah hujan rata-rata maksimum pada setiap stasiun hujan. Saat semua variabel sudah terpenuhi, maka dilakukan perencanaan bendung termasuk Kolam Olak, Saluran Pengambilan (Intake), Saluran Pengendap, Saluran Induk, dan yang terakhir dilakukan analisis terhadap stabilitas bendung yang sudah dirancang. Praktik Perancangan Geometrik Jalan direncanakan untuk mendesain jalan raya (highway) yang diklasifikasikan sebagai jalan kelas I. Jalan ini didesain dengan medan yang berupa perbukitan, dengan fungsi jalan sebagai jalan arteri primer tipe 2/2UD dengan lebar jalur 3,75 meter. Terdapat 3 (tiga) elemen utama dalam perancangan geometrik jalan, meliputi: Alinyemen Horizontal (Trase Jalan), Alinyemen Vertikal (penampang memanjang jalan), dan penampang melintang jalan. Metode perancangan dimulai dengan pengumpulan data dan material berupa peta topografi, titik koordinat, azimuth, titik STA dan klasifikasi jalan. Selanjutnya dilakukan perhitungan dan analisis terhadap koordinat patok, jarak lurus sudut tikungan, klasifikasi medan jalan, alinyemen horizontal dan alinyemen vertikal. Hasil akhir dari perancangan geometrik jalan ini ialah menghasilkan infrastruktur jalan yang aman, nyaman, dan efisien untuk pelayanan lalu lintas. Praktik Perencanaan Biaya dan Waktu meninjau pembangunan Ruang Kegiatan Belajar yang terletak di salah satu sekolah di Kota Banda Aceh. Bangunan ini memiliki 3 lantai dan 1 atap. Luas tanah +/- 564,3 m2, luas bangunan +/- 310 m2. Metode perencanaan mengacu pada Daftar Harga Satuan material Kota Salatiga tahun 2018 dan Analisa Harga Satuan Pekerja tahun 2017. Setelah semua data diperoleh dilakukan analisis perhitungan volume pekerjaan, perhitungan durasi pekerjaan, perhitungan kebutuhan bahan serta perhitungan RAB untuk struktur bawah, struktur atas, arsitektural dan MEP. Selanjutnya dilakukan perencanaan terhadap penjadwalan proyek yang dimulai dengan mengidentifikasi jenis pekerjaan, penetapan durasi pekerjaan dan penetapan ketergantungan kegiatan yang perencanaannya dengan bantuan software Microsoft Project. Hasil akhir perencanaan biaya dan waktu ialah kurva S, dimana dalam kurva S dapat diperoleh informasi terkait lama waktu proyek dapat terselesaikan serta harga proyek itu sendiri.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: perancangan bangunan gedung, respon spektrum, perancangan bangunan air, bendung, perancangan geometrik jalan, alinyemen, perencanaan biaya dan waktu, kurva S.
Subjects: Sipil > Manajemen Konstruksi
Sipil > Manajemen Konstruksi
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 25 Mar 2024 20:27
Last Modified: 25 Mar 2024 20:27
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/31493

Actions (login required)

View Item View Item