ANALISIS EFISIENSI OBJEK WISATA DESA JATIMULYO KABUPATEN KULON PROGO MENGGUNAKAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS BULAN APRIL 2024

Maharani, Magdalena Fenita Silvia (2024) ANALISIS EFISIENSI OBJEK WISATA DESA JATIMULYO KABUPATEN KULON PROGO MENGGUNAKAN METODE DATA ENVELOPMENT ANALYSIS BULAN APRIL 2024. S1 thesis, UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA.

	Text (Magdalena Fenita Silvia Maharani) 201125334_Bab 0.pdf Download (853kB)
	Text 201125334_Bab 1.pdf Download (253kB)
	Text 201125334_Bab 2.pdf Download (307kB)
	Text 201125334_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (336kB)
	Text 201125334_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (282kB)
	Text 201125334_Bab 5.pdf Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis efisiensi dan pengaruh objek wiata Desa Jatimulyo terhadap perekonomian masyarakat, serta peran pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat Desa Jatimulyo. Data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara dengan pengelola obyek wisata di Desa Jatimulyo yang terdiri dari 4 DMU (decision making unit), sedangkan data sekunder terdiri dari data kepariwisataan di Kabupaten Kulon Progo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data Envelopment Analysis dengan model Variable Return to Scale (VRS) dengan memfokuskan pada pengoptimalan variabel output yaitu jumlah pengunjung mancanegara, jumlah pengunjung nuantara, dan pendapatan objek wisata. Hasil analisis dalam penelitian menunjukkan bahwa dari 4 objek wisata (DMU), terdapat 1 DMU yang tidak efisien, yaitu Kedung Pedhut. Solusi yang diusulkan adalah dengan meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara sebanyak 213 orang dan wisatawan domestik sebanyak 17.883 orang, agar pendapatan objek wisata Kedung Pedhut dapat mencapai Rp 152.945.000. Untuk mencapai tujuan ini, perlu dilakukan perbaikan fasilitas di objek wisata maupun layanan pendukung seperti area penjualan makanan dan minuman, tempat ibadah, aksesibilitas difabel, serta pemeliharaan kebersihan. Informasi tentang objek wisata tersebut perlu ditingkatkan melalui berbagai platform media sosial. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan minat wisatawan untuk mengunjungi Kedung Pedhut. Objek pariwisata di Desa Jatimulyo, Kabupaten Kulon Progo, telah terbukti memberikan dampak positif terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat lokal. Hal tersebut dapat dilihat dari peningkatan pendapatan, pembuka lapangan pekerjaan, pengembangan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, serta branding Desa Jatimulyo. Dukungan pemerintah berupa pembangunan jalan sebagai aksesibilitas ke objek wisata, program pelatihan dan pengembangan keterampilan masyarakat lokal dalam industri pariwisata, serta menggalakkan promosi objek wisata merupakan peran pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Jatimulyo.

Actions (login required)

View Item