PENGARUH LOGAM BERAT Pb TERHADAP DISTRIBUSI Pb DAN PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG (Ipomoea aquatica Forsk)

Ginting, Asta Rahansa (1999) PENGARUH LOGAM BERAT Pb TERHADAP DISTRIBUSI Pb DAN PERTUMBUHAN TANAMAN KANGKUNG (Ipomoea aquatica Forsk). S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0BL00138.pdf

Download (214kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1BL00138.pdf

Download (71kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2BL00138.pdf

Download (227kB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3BL00138.pdf
Restricted to Registered users only

Download (63kB)
[img] Text (Bab IV)
4BL00138.pdf
Restricted to Registered users only

Download (252kB)
[img]
Preview
Text (Bab V)
5BL00138.pdf

Download (397kB) | Preview

Abstract

Timah atau Pb merupakan polutan utarna yang dihasilkan oleh aktivitas pembakaran BBM kendaraan bermotor yang dapat mempengaruhi proses pertumbuhan tanaman. Mengingat bahaya yang ditimbulkan oleh Pb, maka perlu dilakukan penelitian pengaruh Pb terhadap distribusi Pb dan pertumbuhan tanaman kangkung (lpwnoea aqualica Forsk). Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahul pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman dengan berbagai perlakuan dan kadar Pb dalam organ tanaman yaitu pada akar, batang dan daun. Tanaman kangkung diberi perlakuan pemupukan dan Pb-asetat pada konsentrasi 0, 2, 4 dan 6 ppm. Pertumbuhan tanaman diamati pada umur 2, 4, 6 dan 8 minggu meliputi jumlah daun, untuk berat kering tanaman diukur pada minggu 8. Kadar Pb pada akar, batang dan daun diukur dengan metode spektrofotometri serapan atom pada umur 8 minggu. Rancangan penelitian adalah Rancangan Acak Lengkap. Data dianalisa dengan Anava Faktorial, selanjutnya untuk mengetahui letak perbedaan antar perlakuan diuji dengan uji DMRT pada taraf kepercayaan 5%. Hasil penelitian dengan perlakuan konsentrasi menunjukkan jumlah daun terbesar pada konsentrasi 0 ppm dan jumlah daun terkecil pada konsentrasi 6 ppm. Berat kering tertinggi terdapat pada batang 64,66 gram dengan konsentrasi 0 ppm. Berat kering terendah terdapat pada akar 9,08 gram dengan konsentrasi 6 pprr`. Kadar Pb terbanyak pada daun 0,240 µg/mg dengan konsentrasi 6 ppm perlakuan tahpa pupuk. Kadar Pb terendah pada batang 0,048 µg/mg dengan konsentrasi 0 ppm perlakuan memakai pupuk. Kandungan total Pb terendah terdapat pada akar 1382,58 µg dengan konsentrasi 0 ppm tanpa pupuk. Kandungan total Pb tertinggi terdapat pada batang 5762,26 gg pada konsentrasi 4 ppm dengan pupuk. Dan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Pb mempengaruhi pertumbuhan tanaman.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Teknobiologi > Tekno Lingkungan
Divisions: Fakultas Teknobiologi > Biologi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 28 Aug 2013 08:37
Last Modified: 28 Aug 2013 08:37
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/3729

Actions (login required)

View Item View Item