UPAYA PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL: DALAM RANGKA PEMBERDAYAAN PENYANDANG DISABILITAS SETELAH TERBITNYA PERDA DIY NO 4 TAHUN 2012

W, E. IMMA INDRA DEWI UPAYA PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL: DALAM RANGKA PEMBERDAYAAN PENYANDANG DISABILITAS SETELAH TERBITNYA PERDA DIY NO 4 TAHUN 2012. [Research]

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0HKP551b.pdf

Download (203kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1HKP551b.pdf

Download (148kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2HKP551b.pdf

Download (519kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab III)
3HKP551b.pdf

Download (265kB) | Preview

Abstract

Di Indonesia penyandang disabilitas mempunyai berbagai hak yang dijamin undangundang. Diantaranya dengan pengesahan Konvensi Mengenai Hak-hak Penyandang Disabilitas yang telah disahkan dengan UU No 11 Tahun 2009. Hak-hak ini diatur dalam Unofficial Translation Deklarasi Hak Penyandang Cacat yang dicetuskan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa dengan resolusi 3447 (XXX) tertanggal 9 Desember 1975. Hak-hak tersebut juga diakomodir dalam Undang – Undang No.4 Tahun 1997 Tentang Penyandang Cacat dan PP No 43 Tahun 1998 Tentang Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Penyandang Cacat Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1998 Nomor 70. Khusus di Propinsi DIY pada tahun 2012 telah diterbitkan Perda DIY No 4 Tahun 2012 tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak-hak Penyandang Disabilitas. Kenyataannya di Kabupaten Bantul yang banyak penduduknya tiba-tiba menjadi peyandang disabilitas namun masih terdapat permasalahan berkaitan dengan pemenuhan hak pemberdayaan. Permasalahan ini perlu mendapat perhatian dan penyelesaian dari berbagai pihak yang terkait agar tidak terjadi diskriminasi hak-hak penyandang disabilitas. Berkaitan dengan hal tersebut maka penelitian ini difokuskan pada pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Bantul setelah terbitnya Perda DIY No 4 Tahun 2012. Berdasar uraian pada latar belakang di atas maka dapat dirumuskan permasalahan apakah kendala pelaksanaan pemenuhan hak pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Bantul dan upaya apakah yang ditempuh para pihak dalam rangka pemenuhan hak pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Bantul setelah terbitnya Perda DIY No 4 Tahun 2012? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis faktor-faktor yang menjadi kendala pelaksanaan pemenuhan hak pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Bantul dan upaya para pihak dalam rangka pemenuhan hak pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Bantul setelah terbitnya Perda DIY No 4 Tahun 2012. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran tentang faktor-faktor yang menjadi kendala pelaksanaan dan upaya para pihak dalam rangka pemenuhan hak pemberdayaan penyandang disabilitas di Kabupaten Bantul dan memberikan sumbangan ide-ide bagi pengembangan ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu hukum pada khususnya.Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui penelitian kepustakaan dan lapangan. Data kemudian dianalisis secara kualitatif. Metode berpikir yang digunakan dalam melakukan analisis data adalah induktif. Kesimpulan dari penelitian ini adalah faktor dari dalam diri penyandang cacat meliputi derajad kecacatan, pendidikan, dan kemiskinan, sementara dari luar diri penyandang cacat meliputi keluarga, diskriminasi masyarakat, keterbatasan anggaran masyarakat, keterbatasan anggaran pemerintah, dan bentuk-bentuk bantuan. Dalam rangka mengatasi kendala yang ada untuk memenuhi hak penyandang cacat/disabilitas maka upay yang dapat dilakukan pmrintah Kabupaten Bantul adalah mensosialisasikan dan menyadarkan keluarga penyandang disabilitas agar mau membantu keluarganya yang menyandang disabilitas,bekerjasama dengan FKKADK berusaha untuk menyadarkan penyandang disabilitas punya hak dan memerlukan pendidikan juga, melakukan upaya pemberdayaan dan pelatihan bekerjasama dengan LSM-LSM, berusaha menambah anggaran untuk keperluan penyandang disabilitas, membangun sarana aksesibiltas penyandang disabilitas pada bangunan baru, menyempurnakan model pemberdayaan penyandang disabilitas.

Item Type: Research
Uncontrolled Keywords: Empowering, Disability
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 07 May 2014 09:50
Last Modified: 07 May 2014 09:50
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/5105

Actions (login required)

View Item View Item