PERILAKU TANAH YANG DISTABILISASI DENGAN TULANGAN SERAT- SEMEN DAN ABU AMPAS TEBU

Hatmoko , John Tri and Lulie, Yohanes PERILAKU TANAH YANG DISTABILISASI DENGAN TULANGAN SERAT- SEMEN DAN ABU AMPAS TEBU. [Research]

Text (Penelitian Teknik Sipil) TS13601.pdf Restricted to Registered users only Download (21MB)

Abstract

Penerapan stabilisasi tanah dengan semen, abu ampas tebu, abu terbang, abu sekam padi, kombinasi abu terbang + semen, abu ampas tebu + kapur sudah banyak dilakukan.. Penelitian mengenai pengaruh tulangan serat secara individu sudah banyak diteliti. Namun demikian, jarang sekali para peneliti yang mengamati pengaruh inklusi tulangan pada tanah yang sudah dicampur dengan semen dan abu ampas tebu pada kuat geser dan kuat tekannya. Dengan demikian penelitian ini akan melihat seberapa besar pengaruh inklusi tulangan serat dengan orientasi acak pada tanah yang sudah distabilisasi dengan campuran semen dan abu ampas tebu. Serangkaian percobaan dilakukan untuk melihat pengaruh individu ataupun gabungan antara serat dan semen pada tanah yang dicampur dengan abu ampas tebu. Abu ampas tebu dari P.G. Madukismo dicampur dengan pasir dan lempung dengan prosentase yang bervariasi. Sampel-sampel tanah yang dicampur dengan abu ampas tebu dan tanah yang dicampur dengan abu ampas tebu plus penambahan 1% tulangan serat polyester diuji di dalamm alaat uji geser langsung. Pengujian geser langsung ini juga diterapkan pada tanah -abu ampas tebu plus 3% semen dan tanah-abu-semen plus 1% tulangan serat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penambahan abu ampas tebu pada tanah pasir tidak meningkatkan kepadatan secara signifikans. Penambahan serat polyester kedalam campuran pasir-abu ampas tebu tidak meningkatkan kepadatan kering maksimum secara signifikans. Kadar air optimum akibat adanya tulangan serat polyester miningkat oleh karena sifat penyerapan air oleh serat cukup tinggi.Penambahan prosentase abu ampas tebu didalam tanah meningkatkan kepadatan yang lebih baik dibandingkan dengan peningkatan kepadatan pada tanah pasir. Semakin panjang waktu pemeraman diperkirakan peningkatan kepadatan akan semakin meningkat. Pengaruh penambahan serat pada campuran tanah, baik tanah lempung maupun tanah pair dengan abu ampas tebu tidak menaikkan kepadatan kering maksimum (MDD) secara sigifikans. Penambahan serat akan menambah daktilitas tanah. Perubahan-perubahan nilai kohesi (c) dan sudut gesek dalam ( φ) akibat adanya tulangan serat tidak konsisten. Namun demikian, pemberian tulangan serat memberikan kenaikan tegangan geser untuk setiap mix design.

Actions (login required)

View Item