PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU MATERIAL SPA (STUDI KASUS DI CV KEDHATON BY KHATULISTIWA)

Kurnianingsih, Maria Rosarina (2008) PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU MATERIAL SPA (STUDI KASUS DI CV KEDHATON BY KHATULISTIWA). S1 thesis, UAJY.

	Text (Halaman Judul) TI003365.pdf Download (227kB)
	Text (Bab I) TI103365.pdf Download (82kB)
	Text (Bab II) TI203365.pdf Download (53kB)
	Text (Bab III) TI303365.pdf Download (192kB)
	Text (Bab IV) TI403365.pdf Restricted to Registered users only Download (220kB)
	Text (Bab V) TI503365.pdf Restricted to Registered users only Download (325kB)
	Text (Bab VI) TI603365.pdf Download (437kB)

Abstract

Sistem pemesanan persediaan bahan baku merupakan hal yang penting diperhatikan untuk menunjang kelancaran proses produksi. CV Kedhaton by Khatulistiwa adalah sebuah perusahaan yang memproduksi material spa. Pembelian bahan baku untuk keperluan produksi dilakukan jika bahan baku di gudang hampir habis. Jadwal produksi Bari setiap periode selalu berbeda. Hal ini menunjukkan bahwa sistem produksi di CV Kedhaton by Khatulistiwa bersifat probabilistik. CV Kedhaton by Khatulistiwa belum memiliki metode perencanaan dan pembelian bahan baku tertentu. Pembelian bahan baku dilakukan berdasarkan perkiraan yang terkadang kurang tepat sehingga menimbulkan kekurangan bahan baku pada saat proses produksi dilakukan. Perencanaan produksi yang dilakukan oleh CV Kedhaton by Khatulistiwa selama ini selalu berubah-ubah dan tidak pasti. Hal inilah yang menyebabkan penelitian ini dilakukan dengan pendekatan sistem probabilistik.Untuk mengatasi permasalahan tersebut di atas digunakan simulasi dengan bantuan software Microsoft Excel. Karena analisis yang dilakukan untuk bahan baku material spa dilakukan secara bersamaan. Permasalahan kemudian diselesaikan dengan mengembangkan skenario-skenario yang memungkinkan untuk memperoleh total inventory cost yang paling murah. Dari analisis yang dilakukan, skenario yang memberikan hasil yang paling murah adalah skenario ke-6, yaitu menentukan jumlah pembelian dengan nilai reorder point yang memberikan biaya terkecil dan periode pesan harian. Skenario terpilih menghasilkan rata-rata total inventory cost sebesar Rp.20.174.816,26h.

Actions (login required)

View Item