TEGANGAN TANAH PASIR PASCA GROUTING : SEMEN + INTRAPLAST Z

Hatmoko, John Tri and Lulie, Yohanes TEGANGAN TANAH PASIR PASCA GROUTING : SEMEN + INTRAPLAST Z. [Research]

[img] Text (Penelitian Teknik Sipil)
TS13611.pdf
Restricted to Registered users only

Download (256kB)

Abstract

Tanah pasir kuat dalam menahan tegangan tekan maupun tegangan geser. Namun karena daya ikat antar butirannya rendah, tanah pasir sangat lemah dalam menerima goncangan. Jika tanah pasir dalam keadaan jenuh menerima beban dinamis akan sangat mungkin terjadi peristiwa liquefaction. Oleh sebab itu, perbaikan tanah pasir selalu diupayakan walaupun tidak semenarik tanah kohesif. Pada penelitian ini dilakukan perbaikan tanah pasir dengan cara grouting dengan bahan grouting merupakan campuran antara semen (PC) + Sika Intraplast z, dengan tujuan meningkatkan kuat tekan tanah pasir dan sekaligus mencegah terjadinya liquefaction jika ada peristiwa gempa. Media tanah yang digrouting ada tiga jenis yaitu : tanah normal, tanah pasir dan campuran antara tanah normal dan pasir. Tipe suspensi bahan grouting dibedakan menjadi 5 jenis A,B, C, D dan E yang berbeda komposisi PC dan Sika Intraplast nya. Suspenwsi tipe A ( 15 gr Sika+1000 gr PC + 5000 cc air = 20,3%); B(30, 2000, 5000 = 40,6); C(30,1750,5000 = 35,6%); D(30, 1600, 5000 = 32,6%); dan E(30, 1500, 5000 = 30,6%), sehingga kekentalan tertinggi pada tipe B dan terendah pada tipe E. Grouting dilakukan dengan injeksi manual , energi dan kecepatan grouting tidak terukur. Tanah asli diuji kuat gesernya didalam alat uji geser langsung , sedanngkan tanah pasca grouting diuji didalam alat uji tekan bebas. Hasil penelitian menunjukkan penyebaran suspensi grouting terbaik pada tipe E dan tanah pasir; terburuk pada tipe B dan tanah normal. Namun demikian jika ditinjau dari peningkatan kuat tekan pada umur 7, 14 dan 28 hari terbaik pada tipe B dan tanah pasir. Kenaikan kuat tekan tanah pasca grouting berbanding lurus dengan derajat sementasi. Pengaruh Sika Intraplast Z terlihat pada kenaikan kuat tekan umur 28 hari. Pada umur tersebut kanaikan terlihat tajam dibanding pada pola kenaikan yang lainnya.

Item Type: Research
Subjects: Sipil > Struktur
Sipil > Struktur
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 11 Mar 2015 07:28
Last Modified: 11 Mar 2015 07:28
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/6995

Actions (login required)

View Item View Item