KUSMIYATI, . (1996) PENGARUH LIMBAH CAIR PABRIK TEKSTIL TERHADAP AKTIVITAS IN VIVO NITRAT REDUKTASE DAUN DAN PERTUMBUHAN ECENG GONDOK (ichhorniac crassipes (MART.) SOLMS). S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0BL00133.pdf Download (227kB) |
|
Text (Bab I)
1BL00133.pdf Download (77kB) |
|
Text (Bab II)
2BL00133.pdf Download (178kB) |
|
Text (Bab III)
3BL00133.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) |
|
Text (Bab IV)
4BL00133.pdf Restricted to Registered users only Download (301kB) |
|
Text (Bab V)
5BL00133.pdf Download (450kB) |
Abstract
Pada umumnya air limbah industri dalam jumlah berle- bihan apabila dibuang langsung ke lingkungan khususnya lingkungan perairan akan menimbulkan pencemaran air. Maka perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh limbah cair pabrik tekstil terhadap aktivitas nitrat reduktase (ANR) yang peka terhadap kondisi lingkungan, kadar klorofil daun dan pertumbuhan tanaman eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms). Tanaman eceng gondok diperoleh dari kolam bekas pengolahan limbah BATAN, Kledokan Sleman Yogyakarta, yang ditanam dalam ember dengan media air selama 2 minggu. Selanjutnya diperlakukan dengan limbah cair dalam konsentrasi 0%,10%,20%,30%,40% dan 50%. Pengukuran ANR (Ea molN02/mg/jam) dilakukan secara in vivo, klorofil daun (mg klorofil/gram bahan), pertumbuhan tanama meliputi berat kering (gr/m2), luas permukaan daun (cm ), serat kasar (mg/gr bahan) dan N-total (%/gr bahan). Penelitian ini dirancang rancangan acak lengkap dengan analisis factorial dan dilanjutkan dengan uji LSD pada taraf uji 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh pemberian konsentrasi limbah yang berbeda terhadap ANR,klorofil, berat kering, luas permukaan daun, N-total dan serat kasar menunjukkan hasil beda nyata. ANR, klorofil a dan b, luas permukaan daun tertinggi pada konsentrasi 20% yaitu ANR sebesar 0,611 umol N02-/mg/jam, klorofil a sebesar 1,459 mg/gr bahan dan klorofil b 20,590 mg/ gr bahan, luas permukaan daun sebesar 2,60 cm`. Sedangkan berat kering tanaman dan N-total tertinggi pada konsentrasi 10% yaitu begat leering sebesar 155,16 gr/m , N-total sebesar 14,46 %/gr bahan dan serat kasar pada 0% sebesar 0,277 mg/gr bahan. Berdasar lamanya waktu ANR tertinggi pada minggu I sebesar 0,588 µmol N02-/mg/jam, klorofil a dan b tertinggi pada minggu III yaitu klorofil a sebesar 1,658 mg/gr bahan dan klorofil b sebesar 0,719 mg/gr bahan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa limbah cair pabrik tekstil meningkatkan ANR, tetapi berpengaruh negatif terhadap kadar klorofil dan pertumbuhan tanaman eceng gondok di atas konsentrasi 30%.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | limbah industri, pencemaran air, kadar klorofil. |
Subjects: | Teknobiologi > Tekno Lingkungan |
Divisions: | Fakultas Teknobiologi > Biologi |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 11 Dec 2015 08:06 |
Last Modified: | 11 Dec 2015 08:06 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/8514 |
Actions (login required)
View Item |