PERENCANAAN FASILITAS GUDANG PENYALUR LOGISTIK PADA BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI DI SLEMAN

Sanjaya, Laurent (2012) PERENCANAAN FASILITAS GUDANG PENYALUR LOGISTIK PADA BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI DI SLEMAN. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TI05743.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TI05743.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2TI05743.pdf

Download (278kB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3TI05743.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab IV)
4TI05743.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab V)
5TI05743.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (Bab VI)
6TI05743.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img]
Preview
Text (Bab VII)
7TI05743.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini mengembangkan penelitian Bintoro (2010), Patriatama (2012), dan Hehanussa (2012) yang berkaitan dengan logistik bencana. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah dan lokasi gudang penyalur, serta perancangan layout gudang dalam rangka perencanaan fasilitas gudang penyalur logistik bencana erupsi Gunung Merapi di Kabupaten Sleman. Pada penelitian ini dilakukan analisis jaringan distribusi logistik untuk menentukan jumlah dan lokasi gudang penyalur. Kriteria aman dan cepat digunakan dalam penentuan jumlah dan lokasi gudang. Metode class based dedicated storage dan prinsip popularity digunakan dalam perancangan layout sehingga diperoleh luasan gudang penyalur. Hasil penelitian diperoleh dua gudang penyalur terletak di Balai Desa Bangunkerto dengan luas 560 m2 dan Balai Desa Sinduharjo dengan luas 576 m2 beserta layout dari masing-masing gudang. Gudang penyalur digunakan untuk melayani 11 lokasi bencana meliputi Desa Girikerto, Wonokerto, Purwobinangun, Candibinangun, Hargobinangun, Wukirsari, Argomulyo, Kepuharjo, Glagaharjo, Umbulharjo, dan Desa Sindumartani. Kedua gudang penyalur yang diusulkan memenuhi kriteria aman berdasarkan pemetaan kontijensi kawasan rawan bencana dan kriteria cepat yang terlihat dari pemenuhan waktu respon distribusi logistik ke semua lokasi bencana (demand) yaitu maksimal 30 menit.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: logistik bencana, jaringan logistik, gudang penyalur, layout
Subjects: Teknik Industri > Sistem Manufacturing
Divisions: Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 09 Apr 2013 13:28
Last Modified: 01 May 2013 08:26
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/90

Actions (login required)

View Item View Item