Peng, Lie (2000) PENGARUH GIBERELLIN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN DAYA HASIL CABAl MERAH KERITING (Capsicum annum L.var. longum). S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0BL00430.pdf Download (168kB) |
|
Text (Bab I)
1BL00430.pdf Download (77kB) |
|
Text (Bab II)
2BL00430.pdf Download (240kB) |
|
Text (Bab III)
3BL00430.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
|
Text (Bab IV)
4BL00430.pdf Restricted to Registered users only Download (263kB) |
|
Text (Bab V)
5BL00430.pdf Download (260kB) |
Abstract
Cabe Merah Keriting (Capsicum annum var. longum) merupakan salah satu tanaman sayur yang telah lama dikenal masyarakat Indonesia dan merupakan makanan yang cukup penting sebagai bumbu masakan. Permintaan cabai cenderung meningkat, tetapi pasokan dari petani maupun pemasok lain belurn mampu mengimbangi, sehingga penanaman dan produksi tanaman cabai terus ditingkatkan dan dikembangkan, salah satunya yaitu pemberian zat pengatur tumbuh giberelin (GA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman biji dan perlakuan penyemprotan larutan GA dalam berbagai konsentrasi terhadap perkecambahan dan pertumbuhannya. Penelitian ini dilakukan dengan merendam biji cabai dalam larutan GA yaitu 100, 150, 200 ppm dan tanpa GA (kontrol). Biji ini dibagi dalam dua kelompok, kelompok I dikecambahkan dalam petridish untuk dihitung % perkecambahanya, sedangkan kelompok II disemaikan dalam polibag. Parameter yang diukur yaitu kecepatan perkecambahan, tinggi tanaman, jurnlah daun, jumlah buah, berat segar dan aktivitas nitrat reduktase, data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan Anava dan analisis letak beda nyata dengan uji Duncan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman cabe dalam larutan GA memberikan pengaruh dalam mempercepat perkecambahan, meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun, berat segar dan ANR, sedangkan pada umur 3 bulan efek penyemprotan memberikan pengaruh yang nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah buah dan berat segar kecuali padajumlah daun dan ANR. Hasil tertinggi kecepatan perkecambahan dicapai pada perlakuan perendaman biji dalam 100 ppm, sedangkan interaksi perendaman dan penyemprotan GA 100 ppm optimum terhadap tinggi tanaman, jurnlah daun, jumlah buah, berat segar, dan ANR.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Teknobiologi > Tekno Lingkungan |
Divisions: | Fakultas Teknobiologi > Biologi |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 21 Jun 2016 09:11 |
Last Modified: | 21 Jun 2016 09:21 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/9760 |
Actions (login required)
View Item |