“CINEPLEX” DI KOTA PALANGKARAYA

Wijaya, Yustinus Antony (2012) “CINEPLEX” DI KOTA PALANGKARAYA. S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0TA12770.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1TA12770.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab II)
2TA12770.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (Bab III)
3TA12770.pdf
Restricted to Registered users only

Download (19MB)
[img] Text (Bab IV)
4TA12770.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text (Bab V)
5TA12770.pdf
Restricted to Registered users only

Download (16MB)
[img]
Preview
Text (Bab VI)
6TA12770.pdf

Download (10MB) | Preview

Abstract

Setiap manusia pasti membutuhkan hiburan untuk mengendurkan urat saraf yang tegang setelah bekerja atau beraktifitas, baik dalam hal psikologisnya atau fisik serta dalam bentuk audio atau visual. Dalam hiburan audio visual,film atau sinema paling banyak digemari oleh masyarakat.Hal ini disebabkan karena tidak banyak membuang waktu dalam menikmati hiburan tersebut.Industri film layar lebar dunia menjadi pemikat bagi banyak orang termasuk dari industri perfilman Hollywood,Hongkong,Bollywood, maupun Indonesia sendiri.Perkembangan dunia perfilman juga turut diikuti oleh sarana dan prasarana yang mendukung.Salah satunya adalah gedung bioskop yang terorganisir sebagai bidang usaha yang disebut “CINEPLEX”. Perancangan Cineplex membutuhkan tuntutan kenyamanan fisik dan psikis dalam bangunan. Kenyamanan fisik dapat berupa akustik dan visual dengan mengikuti bentuk ruang di dalam bangunan.Akustik yang tercipta akan membawa suasana yang lebih hidup dalam menoton film sehingga visual yang tercipta akan terasa lebih nyata.Pembagian ruangan yang ditata dengan baik dalam hal sirkulasinya akan menjadikan bangunan tersebut berfungsi secara baik sehingga dapat memberikan informasi yang baik dalam bangunan. Untuk menambahan keunikan dan kenyamana psikis dari bangunan ini,maka untuk sirkulasi jalan menuju studionya akan dibuat berbeda dengan peruangan,pencahyaan, tekstur,material, dan warna berdasarkan konsep budaya lokal Dayak dengan permainan ornament-ornamen yang ada sehingga pengunjung akan menikmati interior yang berbeda dari bangunan Cineplex lainnya. Untuk memcerminkan ciri khas daerah sebagai daya tarik kawasan wisata dan mengangkat kembali citra bangunan daerah yang hamper tergeser oleh modernisasi bangunan-bangunan masa sekarang,maka bangunan Cineplex ini akan dipadukan dengan arsitektur daerah khusus Palangkaraya. Untuk mewujudkan wadah rancangannya, maka nilai – nilai positif suku Dayak dalam menjalani hubungannya dengan alam dan sesamanya akan di diwujudkan ke dalam rancangan dan elemen arsitekturalnya dengan pendekatan Arsitektur Dayak.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Arsitektur > Bangunan Arsitektural
Penelitian Dosen > Arsitektur > Bangunan Arsitektural
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Arsitektur
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 30 Apr 2013 09:04
Last Modified: 30 Apr 2013 09:04
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/1078

Actions (login required)

View Item View Item