Nuryantari, Maria Ivania (2017) MODEL PENGENDALIAN BAHAYA MUSCULOSKELETAL DISORDERS DI SENTRA INDUSTRI AYAM GORENG KALASAN. S1 thesis, UAJY.
Text (HALAMAN JUDUL)
TI075250.pdf Download (769kB) |
|
Text (BAB I)
TI075251.pdf Download (222kB) |
|
Text (BAB II)
TI075252.pdf Download (678kB) |
|
Text (BAB III)
TI075253.pdf Restricted to Registered users only Download (321kB) |
|
Text (BAB IV)
TI075254.pdf Restricted to Registered users only Download (589kB) |
|
Text (BAB V)
TI075255.pdf Restricted to Registered users only Download (786kB) |
|
Text (BAB VI)
TI075256.pdf Download (1MB) |
Abstract
Sentra Industri Ayam Goreng Kalasan yang berlokasi di Dusun Bendan, Kalasan,Sleman merupakan sentra yang terdiri dari sejumlah home industry yang memproduksi ayam goreng khas Kalasan. Proses produksi ayam goreng ini sebagian besar masih memerlukan keterlibatan manusia. Salah satu aktivitas yang memerlukan keterlibatan manusia secara penuh adalah aktivitas menggoreng. Aktivitas menggoreng berpeluang menimbulkan terjadinya bahaya Musculoskeletal Disorders . Bahaya Musculoskeletal Disorders terindikasi dengan timbulnya Musculoskeletal Disorders. Musculoskeletal Disorders terindikasi dari keluhan rasa sakit, nyeri, atau tidak nyaman dari pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun model agar dapat meminimalkan terjadinya bahaya Musculoskeletal Disorders pada aktivitas menggoreng. Identifikasi keluhan rasa sakit, nyeri atau tidak nyaman menggunakan Instrumen Survei Gangguan Otot-Rangka yang disusun oleh Perhimpunan Ergonomi Indonesia. Hasil identifikasi selanjutnya digunakan sebagai dasar dalam akseptabilitas rumusan model pengendalian. Pemetaan karakteristik dilakukan sebagai dasar dalam penentuan hirarki pengendalian bahaya Musculoskeletal Disorders berdasarkan Humantech (2016) dan pertimbangan model pengendalian. Fishbone diagram digunakan sebagai instrumen analisis penyebab terjadinya keluhan Musculoskeletal Disorders oleh pekerja. Perumusan model pengendalian menggunakan dasar literasi berdasarkan Humantech (2008) dan kegiatan brainstorming dengan Ketua Paguyuban. Penentuan model tersebut bersifat aplikatif untuk sentra tersebut didasarkan dari identifikasi hasil keluhan rasa sakit, nyeri atau tidak nyaman dan akseptabilitas dari Ketua Paguyuban. Rumusan model tersebut berupa relayout fasilitas kerja, rekonstruksi level ketinggian pondasi permukaan tanah pada fasilitas kerja atau pekerja, perancangan kursi, dan rekonstruksi handle alat bantu kerja. Model yang dihasilkan tidak menutup kemungkinan dapat diadaptasi oleh pihak lain di luar Sentra Industri Ayam Goreng Kalasan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model pengendalian, Bahaya Musculoskeletal Disorders, Fishbone diagram, Humantech. |
Subjects: | Teknik Industri > Industri |
Divisions: | Fakultas Teknologi Industri > Teknik Industri |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 26 Feb 2018 09:56 |
Last Modified: | 26 Feb 2018 09:56 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/14019 |
Actions (login required)
View Item |