PERSEPSI WARTAWAN DAN PRAKTISI HUMAS TERHADAP NILAI BERITA (Analisis Uji Beda Persepsi Wartawan dan Praktisi Humas di Yogyakarta terhadap Nilai Berita)

RANI, NI LUH RATIH MAHA (2010) PERSEPSI WARTAWAN DAN PRAKTISI HUMAS TERHADAP NILAI BERITA (Analisis Uji Beda Persepsi Wartawan dan Praktisi Humas di Yogyakarta terhadap Nilai Berita). S1 thesis, UAJY.

[img]
Preview
Text (Halaman Judul)
0KOM02724.pdf

Download (486kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Bab I)
1KOM02724.pdf

Download (147kB) | Preview
[img] Text (Bab II)
2KOM02724.pdf
Restricted to Registered users only

Download (63kB)
[img] Text (Bab III)
3KOM02724.pdf
Restricted to Registered users only

Download (148kB)
[img]
Preview
Text (Bab IV)
4KOM02724.pdf

Download (533kB) | Preview

Abstract

Persepsi adalah pengalaman tentang sesuatu (objek) baik itu tentang peristiwa atau hubungan-hubungan yang diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan. Dapat disimpulkan bahwa persepsi adalah memberikan makna pada stimuli inderawi. Wartawan dan praktisi humas memiliki hubungan kerja yaitu dalam menjalankan profesi mereka. Wartawan membutuhkan informasi dari praktisi humas, dan praktisi humas membutuhkan wartawan sebagai akses publisitas. Untuk dapat menjalankan fungsi tersebut masingmasing membutuhkan persamaan persepsi terhadap nilai berita, namun karena tujuan dan fokus kerja atau profesi mereka tidak sama maka sering terjadi adanya perbedaan persepsi nilai berita yang pada akhirnya menimbulkan konflik diantara mereka. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode survei lapangan yang bertujuan untuk melihat adanya perbedaan persepsi nilai berita antara wartawan dan praktisi humas, dan apakah faktor perbedaan karakteristik demografik seperti jenis kelamin, usia, lama kerja, latar belakang pendidikan, serta organisasi profesi yang diikuti menjadikan adanya perbedaan tersebut. Sehingga dapat diketahui sejauh mana perbedaan persepsi wartawan dan praktisi humas terhadap nilai berita. Pada akhirnya, perbedaan yang signifikan pada persepsi nilai berita antara wartawan dan praktisi humas hanya terdapat pada nilai berita mengenai fakta, ketertarikan khalayak terhadap berita, serta kelengkapan data utuk menyusun berita. Perbedaan tersebut juga tidak dipengaruhi oleh perbedaan karakteristik demografik yang mereka miliki. Meskipun berbeda profesi yang tentunya juga memiliki tujuan dan fokus kerja, waertawan dan praktisi humas secara umum memiliki persepsi nilai berita yang hampir sama.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Persepsi, Hubungan Kerja, Nilai Berita
Subjects: Komunikasi > Jurnalisme
Divisions: Fakultas ISIP > Ilmu komunikasi
Depositing User: Editor UAJY
Date Deposited: 29 May 2013 08:57
Last Modified: 29 May 2013 08:57
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/1885

Actions (login required)

View Item View Item