EVALUASI TINGKAT PELAYANAN TROTOAR PADA RUAS JALAN UTAMA KOTA TEGAL (Studi Kasus Jalan AR. Hakim, Jalan P. Diponegoro, Jalan A. Yani, Jalan Dr. Setiabudi, Jalan Semeru, Jalan Menteri Supeno, dan Jalan RA. Kartini)

Wibowo, Julius Satrio (2020) EVALUASI TINGKAT PELAYANAN TROTOAR PADA RUAS JALAN UTAMA KOTA TEGAL (Studi Kasus Jalan AR. Hakim, Jalan P. Diponegoro, Jalan A. Yani, Jalan Dr. Setiabudi, Jalan Semeru, Jalan Menteri Supeno, dan Jalan RA. Kartini). S1 thesis, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

[img]
Preview
Text (Julius Satrio Wibowo)
150215928_Bab 0.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
150215928_Bab 1.pdf

Download (868kB) | Preview
[img]
Preview
Text
150215928_Bab 2.pdf

Download (119kB) | Preview
[img]
Preview
Text
150215928_Bab 3.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text
150215928_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (294kB)
[img] Text
150215928_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
150215928_Bab 6.pdf

Download (230kB) | Preview

Abstract

Trotoar adalah ruang atau tempat untuk pejalan kaki melakukan aktivitas serta memberikan pelayanan kepada pejalan kaki sehingga meningkatkan kelancaran, keamanan, dan kenyamanan bagi pejalan kaki yang menggunakan fasilitas tersebut. Keberadaan dari trotoar yang nyaman sangat dibutuhkan oleh pengguna fasilitas umum tersebut, terlebih lokasinya yang berdekatan dengan pusat perbelanjaan, perdagangan, perkantoran dan pendidikan. Namun, pada kenyataannya di beberapa tempat kondisi trotoar yang baik dan sesuai dengan standar tidak dapat ditemui. Penelitian dilakukan selama dua puluh dua hari yang dimulai pada Sabtu, 28 Desember 2019 hingga Minggu, 19 Januari 2020 pada tujuh lokasi yaitu di Jalan AR. Hakim, Jalan P. Diponegoro, Jalan A. Yani, Jalan Dr. Setiabudi, Jalan Semeru, Jalan Menteri Supeno, dan Jalan RA. Kartini dengan melakukan observasi langsung pada lokasi penelitian serta penyebaran kuesioner/angket kepada 135 responden. Metode untuk olah data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode gabungan (mixed method). Dari hasil analisis berdasarkan dimensi trotoar, kecepatan rerata pejalan kaki dan bentuk-bentuk peralihfungsian melalui observasi pada lokasi dan pengambilan sampel pejalan kaki secara langsung diperoleh bahwa tingkat pelayanan fasilitas pejalan kaki pada trotoar yang tergolong ke dalam kelas jalan arteri berada dalam taraf C hingga D dengan trotoar Jalan AR. Hakim bertaraf C dan trotoar Jalan P. Diponegoro dan Jalan A. Yani bertaraf D. Untuk tingkat pelayanan fasilitas pejalan kaki pada trotoar kelas jalan kolektor berada dalam taraf C hingga E dengan trotoar Jalan Menteri Supeno dan Jalan RA. Kartini bertaraf C, dan trotoar Jalan Dr. Setiabudi dan Jalan Semeru bertaraf E. Perlu untuk dilakukannya penambahan lebar trotoar menjadi 3 sampai 4 meter pada seluruh lokasi penelitian serta akibat dari adanya peralihfungsian trotoar oleh keberadaan pedagang kaki lima dan kendaraan bermotor yang antara lain menjadi berkurangnya lebar efektif trotoar yang dapat digunakan oleh pengguna fasilitas pejalan kaki, trotoar menjadi kotor karena limbah dan sampah, trotoar menjadi rentan terhadap kerusakan, serta mengakibatkan pengguna trotoar yaitu pejalan kaki yang melintas menggunakan bahu atau badan jalan sehingga membahayakan keselamatan dari pengguna trotoar tersebut.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: trotoar, pejalan kaki, tingkat pelayanan, kepuasan, kepentingan (Studi Kasus Jalan AR. Hakim, Jalan P. Diponegoro, Jalan A. Yani, Jalan Dr. Setiabudi, Jalan Semeru, Jalan Menteri Supeno, dan Jalan RA. Kartini)
Subjects: Sipil > Transportasi
Sipil > Transportasi
Divisions: Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil
Depositing User: Editor 3 uajy
Date Deposited: 26 Sep 2022 11:05
Last Modified: 26 Sep 2022 11:05
URI: http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/27505

Actions (login required)

View Item View Item