WAHANA REKREASI ,GALACTIC PARK, YOGYAKARTA

Susilo, Yulius Joko (2004) WAHANA REKREASI ,GALACTIC PARK, YOGYAKARTA. S1 thesis, UAJY.

	Text (Halaman Judul) 0TA09376.pdf Download (334kB)
	Text (Bab I) 1TA09376.pdf Download (349kB)
	Text (Bab II) 2TA09376.pdf Download (126kB)
	Text (Bab III) 3TA09376.pdf Download (967kB)
	Text (Bab IV) 4TA09376.pdf Restricted to Registered users only Download (336kB)
	Text (Bab V) 5TA09376.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab VI) 6TA09376.pdf Download (842kB)

Abstract

Landasan konseptual perencanaan dan perancangan ini berjudul Wahana Rekreasi "Galactic Park" Yogyakarta, membahas mimpi masyarakat akan kehidupan luar angkasa. Dimana angan-angan masyarakat untuk dapat melihat, mengetahui dan mengamati bagaimana sebenamya luar angkasa tidak tercapai karena keterbatasan jarak, waktu, biaya, dan teknologi, maka keinginan masyarakat tersebut hanya menjadi sebuah mimpi yang terpendam. Wahana rekreasi "Galactic Park" merupakan sarana hiburan yang menghantarkan kita dalam memvisualisasikan mimpi dengan illusi suasana luar angkasa. Bagaimana menciptakan rancangan wahana rekreasi "Galactic Park" yang secara psikologis dapat menstimulusasi seseorang, schingga tcrcipta illusi suasana ruang angkasa, yaitu melalui kualitas penciptaan suasana galaksi (luar angkasa) pada ruang, dengan penerapan elemen arsitektural yang merupakan transformasi dari nilainilai galaksi. Dalam menstimulusasi seseorang dalam illusi suasana galaksi disiasati melalui fantasi terbimbing degan synopsis mimpi galaksi yang di terapkan dalam bangunan, dengan penciptaan kualitas ruang pada wahana rekreasi "Galactic Park". Peruangan terbagi menjadi empat fase mimpi yaitu fase alam sadar, dimana dirasakan adanya alam yang benar-benar nyata, fase alam transisi, yaitu menuju alam bawah sadar namun masih dirasakan adanya alam sadar, penerapan elemen arsitektural alam bawah sadar pada ruang transisi melalui melui warna-wawa yang menimbulkan efek bias, ruang yang besar, penerapan cahaya yang menyerupai bintang, sedangkan pada alam sadar di rasakannya sesuatu yang nyata yaitu merasakan adanya gravitasi dengan pennainan gelombang pada lantai dan adanya ruang dalam yang menembus pada ruang luar, fase alam bawah sadar adalah ruang dimana dirasakan berada diluar angkasa melalui penerapan nilai-nilai transformasi galaksi yaitu hilangnya gravitasi, orientasi, relativitas posisi, cahaya, intensitas waena, wujud, dan dimensi, fase Visualisasi Mimpi yaitu mimpi yang menjadi nyata, dimana seseorang akan benar-benar berada pada ketinggian dan terbang di angkasa, namun dalam hal ini seseorang tersebut masih dalam illusi luar angkasa.

Actions (login required)

View Item