Andrian Kusuma, Yuniar Damas (2007) ANALISIS PENDIRIAN BENGKEL PADA DEALER YAMAHA MULIA GAMPING. S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
0EA11974.pdf Download (233kB) |
|
Text (Bab I)
1EA11974.pdf Download (257kB) |
|
Text (Bab II)
2EA11974.pdf Download (505kB) |
|
Text (Bab III)
3EA11974.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) |
|
Text (Bab IV)
4EA11974.pdf Restricted to Registered users only Download (306kB) |
|
Text (Bab V)
5EA11974.pdf Download (161kB) |
Abstract
Dari tahun ke tahun, perminlaan jasa bengkel pada Dealer Yamaha Mulia Gamping mengalami kenaikan. Pada tahun-tahun berikutnya, diperkirakan permintaan jasa bengkel ini juga akan meningkat. Penelitin ini bertujuan untuk mengetahui alternatif manakah yang seharusnya diambil oleh Dealer Yamaha Mulia Gamping, apakah tetap bekerja sama dengan beogkel lain (bengkel Sinar Mas Sedayu) atau mendirikan bengkel sendiri. Alternatif mendirikan bengkel sendiri dilakukan dengan menggunakan kas sendiri. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui pengamatan langsung (observasi), dan wawancara di Dealer Yamaha Mulia Gamping. Untuk menjawab permasalahan yang ada, arus kas masuk dan keluar dari kedua alternatif yang ada dianalisis dengan menggunakan metode net present value (NPV). Metode ini menilai sekarangkan arus kas bersih (arus kas masuk dikurangi dengan arus kas keluar) dari kedua alternatif selama lima tahun (sesuai dengan umur ekonomis aktiva yang paling dominan, dalam kasus ini adalah lama sewa tanah dan gedung). Nilai NPV dari kedua alternatif ini kemudian dibandingkan. Hasil perbandingan ini akan menunjukkan apakah secara finansial perusahaan lebih untung jika membuka bengkel sendiri atau tetap bekerja sama dengan bengkel lain. Berdasarkan hasil analisis data, dapat diketahui bahwa selisih nilai NPV antara alternatif pertama dan alternatif kedua adalah sebesar positif Rp 11.083.252,00 (Rp 21.366.457,00 - Rp 10.283.205,00). Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah bahwa sebaiknya alternatif yang diambil oleh Dealer Yamaha Mulia Gamping adalah alternatif pertama, yaitu tetap bekerja sama dengan bengkel Sinar Mas Kencana Sedayu. Hal ini ditunjukkan oleh nilai NPV jika perusahaan tetap bekerja sama dengan bengkel Sinar Mas Kencana Sedayu lebih besar daripada nilai NPV jika pcrusahaan mendirikan bengkel sendiri. Sebaiknya perusahaan ini menginvestasikan dana yang dimillkinya pada bidang yang lain.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | investasi, net present value, aliran kas masuk, dan aliran kas keluar. |
Subjects: | Akuntansi > Akuntansi Manejemen |
Divisions: | Fakultas Ekonomi > Akuntansi |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 15 Jul 2016 09:34 |
Last Modified: | 15 Jul 2016 09:34 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/9869 |
Actions (login required)
View Item |