HERMAWAN, BILLY NOUWEN (2017) PERILAKU LENTUR BALOK SELF COMPACTING CONCRETE DENGAN SERAT POLYPROPYLENE DAN BAHAN TAMBAH SILICA FUME. S1 thesis, UAJY.
Text (Halaman Judul)
TS149090.pdf Download (1MB) |
|
Text (Bab I)
TS149091.pdf Download (185kB) |
|
Text (Bab II)
TS149092.pdf Download (174kB) |
|
Text (Bab III)
TS149093.pdf Download (345kB) |
|
Text (Bab IV)
TS149094.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (Bab V)
TS149095.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (Bab VI)
TS149096.pdf Download (1MB) |
Abstract
Self Compacting concrete (SCC) adalah beton yang dapat mengalir karena berat sendirinya dan memadat mandiri. Seperti beton pada umumnya, SCC dapat menahan gaya tekan yang tinggi tetapi lemah dalam menahan gaya tarik. Untuk meningkatkan kekuatan beton dalam menahan gaya tekan, dapat ditambahkan silica fume pada adukan beton karena berperan sebagai filler dan pozzolan. penambahan serat polypropylene pada adukan beton dapat dilakukan dengna harapan dapat meningkatkan kuat tarik beton. Dalam penelitian ini diuji balok beton bertulang berjumlah 4 buah, yaitu 2 buah balok beton non-serat dengan bahan tambah silica fume 10% dan 2 balok beton serat polypropylene dengan bahan tambah silica fume 10% dengan ukuran 180 x 260 x 2000 mm. Semua balok direncanakan mengalami kegagalan lentur. Tulangan geser yang digunakan adalah 2P8-100 untuk daerah tumpuan dan 2P8- 150 untuk daerah lapangan. Untuk tulangan longitudinal digunakan 2P10 pada bagian atas dan 3P10 pada bagian bawah. Mutu leleh baja yang digunakan dalam penelitian ini adalah 349.7458 MPa untuk tulangan longitudinal dan 442.9568 MPa untuk tulangan geser. Dalam penelitian ini dihasilkan kapasitas lentur balok beton non-serat bertulang dengan bahan tambah silica fume 10% sebesar 61.9635 kN dan 57.3922 kN sehingga didapat kapasitas lentur rerata sebesar 59.6779 kN, untuk balok beton bertulang dengan bahan tambah silica fume 10 % dan serat polypropylene sebesar 59.4886 kN dan 63.2070 kN sehingga didapat kapasitas lentur balok rerata sebesar 61.3478 kN. Berdasarkan hasil tersebut, penambahan serat dapat meningkatkan kapasitas lentur balok. Berbanding terbalik dengan kapasitas balok, kuat tekan beton pada umur 28 hari mengalami penurunan. Kuat tekan beton non-serat dengan bahan tambah silica fume 10 % pada umur 28 hari sebesar 49.899 MPa dan kuat tekan beton dengan bahan tambah silica fume 10 % dan serat polypropylene sebesar 35.482 MPa. Berdasarkan hasil yang didapat kuat tekan beton serat menurun 16.885% terhadap beton non-serat.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Balok beton bertulang, kapasitas lentur, kuat tarik beton, SCC, serat polypropylene, silica fume. |
Subjects: | Sipil > Struktur Sipil > Struktur |
Divisions: | Fakultas Teknik > Program Studi Teknik Sipil |
Depositing User: | Editor UAJY |
Date Deposited: | 30 Mar 2017 07:33 |
Last Modified: | 30 Mar 2017 07:33 |
URI: | http://e-journal.uajy.ac.id/id/eprint/11476 |
Actions (login required)
View Item |