PEMBERITAAN 100 HARI KINERJA KABINET INDONESIA BERSATU KEDUA (Analisis Media Performance Pemberitaan 100 Hari Kinerja Kabinet Indonesia Bersatu Kedua dalam Harian Media Indonesia dan Seputar Indonesia Periode 20 Oktober 2009 hingga 30 Januari 2010)

Perdana, Yudhistira (2011) PEMBERITAAN 100 HARI KINERJA KABINET INDONESIA BERSATU KEDUA (Analisis Media Performance Pemberitaan 100 Hari Kinerja Kabinet Indonesia Bersatu Kedua dalam Harian Media Indonesia dan Seputar Indonesia Periode 20 Oktober 2009 hingga 30 Januari 2010). S1 thesis, UAJY.

	Text (Halaman Judul) 0KOM03030.pdf Download (374kB)
	Text (Bab I) 1KOM03030.pdf Download (1MB)
	Text (Bab II) 2KOM03030.pdf Restricted to Registered users only Download (572kB)
	Text (Bab III) 3KOM03030.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (Bab IV) 4KOM03030.pdf Download (9MB)

Abstract

Walaupun hanya menempati posisi 60 dalam indeks keadaan demokrasi 167 negara versi Economist Intelligence Unit, secara de facto Indonesia merupakan laboratorium demokrasi terbesar di dunia dengan jumlah penduduk dan slstem multi partai yang dimilikinya. Studi ini mengangkat pemberitaan seputar 100 Hari Kinerja Kabinet Indonesia Bersatu Kedua. Tema menarik yang diamati berita politik pers nasional Indonesia usai pelaksanaan pemilihan presiden (pilpres) 2009. Tujuan penelitian dengan tipe kuantitatif ini hendak menganalisis isi surat kabar dan mengetahui performa pemberitaan yang disajikan masing-masing media. Ruang lingkup studi ini mencakup pemberitaan di Harian Media Indonesia dan Seputar Indonesia periode 20 Oktober 2009 hingga 30 Januari 2010. Pengolahan data dilakukan melalui tabulasi coding sheet dan perhitungan performa total tiap media. Analisis dilakukan dengan pendekatan deskriptif kuantitatif yang disajikan dalam bentuk table frekuensi dan bar diagram. Pada akhir penelitian, diperoleh jawaban bahwa tidak terdapat perbedaan media performance dalam bentuk nilai yang signifikan antara kedua media. Harian Media Indonesia memperoleh skor media performance sebesar 29,43 poin dengan kategori nilai bagus. Demikian halnya Harian Seputar Indonesia dengan perolehan 30,09 poin. Margin kategori bagus berada pada kisaran poin 28,81 hingga 36,00. Hal ini merupakan bentuk masukan untuk perbaikan kedua media, sebagai sarana pemberitaan yang ideal tampil dalam skor media performace yang tihggi dan bebas dari bias berita. Hasil penelitian menunjukkan pula adanya ciri bias dalam pemberitaan kedua media. Hal ini ditunjukkan dengan sub unit analisis source bias Harian Media Indonesia yang mencapai 63,89% dan Harian Seputar Indonesia yang mencapai 68,75%. 15 teks berita atau 65% dari teks dengan source bias pada Harian Media Indonesia condong dengan pernyataan yang berasal dari pemerintah, demikian pula 15 teks berita atau 68% dart teks dengan source bias pada Harian Seputar Indonesia memberitakan dengan kecondongan pada pemerintah. Dari pencitraan politik berupa kecenderungan narasumber positif yang disajikan media dapat meningkatkan kesan positif terhadap kinerja pemerintah.

Actions (login required)

View Item